Dosen Psikologi UIN Maliki Malang Kupas Masalah 'Insecure', Apa Itu?

TIMESINDONESIA, MALANG – Dosen Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang), Novia Solichah, M.Psi, Psikolog mengupas masalah insecure yang seringkali menjadi masalah banyak orang.
Insecure sendiri merupakan rasa tidak aman yang bisa terjadi kepada tiap individu. Orang yang insecure ini pada umumnya suka menyendiri dari lingkungan, cemas, merasa bermasalah, tidak percaya diri, dan cenderung neurotik. Oleh karena itu,
Advertisement
INFORMASI SEPUTAR UIN MALIKI MALANG DAPAT MENGUNJUNGI www.uin-malang.ac.id
"Insecure ini menganggap bahwa konsep dirinya negatif dan insecure ini berpeluang besar berdampak buruk pada kesehatan mental," ujar Novia Solichah, M.Psi, Psikolog, Dosen Psikologi UIN Maliki Malang kepada TIMES Indoensia, Kamis (29/7/2021).
Novia Solichah menjelaskan, ketika perasaan insecure muncul dan manusia bisa mengatasinya, maka manusia tersebut telah berhasil menemukan jati dirinya. Keberhasilan menemukan jati diri akan dapat membantu menerima kekurangan dalam diri dan mengoptimalkan kelebihan yang ada di dalam diri.
Namun, ketika insecure tidak bisa diatasi akan dapat menyebabkan kesehatan mental seperti depresi, kecemasan yang berlebih, dan gangguan kecemasan paranoid.
Sehingga ia menegaskan bahwa insecure merupakan perilaku yang tidak perlu karena setiap orang tidak sempurna dan insecure merupakan proses pendewasaan di mana di dalamnya terdapat tantangan dalam menghadapi kesulitan dan kegagalan.
"Ketika dari segi mental tidak sehat dan merasa insecure terus menerus itu akan dapat menjadi sebuah penyakit dan gangguan yang bisa berdampak pada kesehatan fisik," jelasnya.
Tingkat stres setiap individu itu bermacam-macam, sehingga ia berpesan, agar jangan suka membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Adapun hal yang perlu dilakukan agar tidak insecure yaitu berdamai dengan diri sendiri agar bisa memahami proses pendewasaan yang harus dilalui.
Kemudian berusaha menentukan prioritas dengan menyalurkan hobi dan kreatifitas. Selain itu, mem-filter orang yang ada di sekitar juga dapat menghindari insecure yakni dengan mengevaluasi hubungan apakah semakin menjauhkan dengan impian atau mendekatkan.
INFORMASI SEPUTAR UIN MALANG DAPAT MENGUNJUNGI www.uin-malang.ac.id
"Insecure ini muncul karena over thinking yang biasa terjadi ketika melamun, sehingga dengan produktif akan dapat mengisi kekosongan dan mencegah insecure," tutur Novia Solichah, M.Psi, Psikolog, Dosen Psikologi UIN Maliki Malang. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |