Pendidikan

Gelar Wisuda Secara Luring, Ini Pesan Rektor UIN KHAS Jember

Kamis, 21 Oktober 2021 - 17:22 | 41.60k
Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Babun Suharto saat menyampaikan sambutannya dihadapan wisudawan. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)
Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Babun Suharto saat menyampaikan sambutannya dihadapan wisudawan. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JEMBER – Universitas Islam K.H. Achmad Shiddiq atau UIN KHAS Jember menggelar Wisuda Sarjana (S1) ke-41 dan Magister (S2) ke-24 secara Luring pada, Kamis (21/10/2021). 

Rektor UIN KHAS Jember, Prof. Babun Suharto menitipkan nama baik almamater kepada para wisudawan. 

Advertisement

"Karena dalam waktu singkat kita sudah bisa berubah menjadi UIN. 2012 kita masih bernama STAIN, 2014 menjadi IAIN dan dalam rentang 7 tahun IAIN sudah berubah menjadi UIN," paparnya dihadapan 173 wisudawan. 

Ia juga menyampaikan pesan kepada wisudawan sebagai bekal ketika menghadapi berbagai persoalan dalam kehidupan, Di antaranya introspeksi diri, ikhlas dan istiqomah.

Selain itu, Babun mengucapkan selamat kepada para wisudawan. Ia berharap ke depannya para wisudawan bisa mengabdikan dirinya kepada nusa, bangsa, dan agama. 

UIN KHAS Jember 6Sejumlah wisudawan mengikuti kegiatan wisuda secara luring di Gedung Kuliah Terpadu (GKT) UIN KHAS Jember. (Foto: Siti Nur Faizah/TIMES Indonesia

"Semoga bisa mengabdi dengan baik kepada masyarakat, selain itu juga menjaga nama baik almamater kita," harapnya.

Wisuda kali ini, lanjut Babun, berada dalam pengawasan protokol kesehatan yang ketat, mengingat pandemi Covid-19 yang belum usai.  "Tidak bisa semerta-merta mereka itu ikut wisuda tanpa ada vaksin dan sebagainya," tuturnya. 

Sementara itu, Direktur Pendidikan Tinggi, dan Iptek (Ilmu Pendidikan dan Teknologi) Kementerian PPN/Bappenas RI, Tatang Muutaqin, mengapresiasi kegiatan wisuda yang digelar UIN KHAS dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan jumlah terbatas. 

"Mungkin dengan jumlah terbatas dan protokol kesehatan ketat, mudah-mudahan semuanya nanti sehat wal afiat. Motivasi untuk belajar tatap muka, juga akan meningkat," ungkapnya.

Guna mendukung pengembangan UIN KHAS Jember, Tatang mengungkapkan, pengembangan-pengembangan akan terus dilakukan dengan melihat skala prioritas. 

"Prioritas pertama, bagaimana memperluas akses, kedua, kualitas, bagaimana nanti pembelajarannya akan lebih baik, mungkin butuh laboratorium atau hal lain. Hal tersebut yang selama ini dilakukan," pungkasnya dalam acara wisuda yang digelar UIN KHAS Jember. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES