Cetak Penulis Andal, SMK NU Palang Tuban Gelar Workshop Kepenulisan

TIMESINDONESIA, TUBAN – Sekolah Menengah Kejuruan Nahdlatul Ulama atau SMK NU Palang, Tuban Jawa Timur komitmen dalam sukses program Gerakan Literasi Sekolah (GLS).

Hal ini dibuktikan dengan gelaran Workshop Menulis Puisi bersama Penerbit Mitra Karya dan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Tuban. Kegiatan yang melibatkan siswa kelas X-XII jurusan akuntansi ini diikuti 32 peserta dan 8 mahasiswa PPL IAI NU Tuban, Kamis, (20/1/2022).

Advertisement

SMK NU Palang dalam program GLS ini sebagai upaya mendorong siswa dan guru dalam kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui membaca dan menulis karya.

Acara yang ditempatkan di Laboratorium Komputer ini menghadirkan Agus Ibrahim sebagai Owner Mitra Karya dan Ketua IGI Kabupaten Tuban. "Menulis adalah dakwah. Tuliskan meskipun jelek, karena tulisan yang bagus itu bonus dari kebiasaan," kata Agus saat mengisi materi.

Agus mengatakan, kami penerbit tidak akan lelah menerbitkan buku karya anak bangsa. Terus berkomitmen dalam upaya menumbuhkan literasi di bumi nusantara.  "Saya yakin di antara kalian di sini nanti akan menjadi penulis hebat. Karya itu akan abadi meskipun kita sudah tak bernyawa," ujarnya.

Ia mengaku pihaknya akan terus keliling ke sekolah-sekolah di Indonesia. Program GLS merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang siswa dan gurunya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik.

"Dengan tujuan untuk menumbuhkembangkan budi pekerti peserta didik melalui pembudayaan ekosistem literasi sekolah," tuturnya.

Kepala SMK NU Palang Aris Sutikno mengatakan bahwa GLS di lembaganya sebagai upaya komitmen penuh untuk memberikan informasi serta wawasan tentang cara menulis karya yang baik.

"Karya yang ber-ISBN untuk siswa kami di sekolah ini. Ini sebagai awalan untuk melangkah lebih baik lagi ke depan. Output dengan adanya GLS ini akan terciptanya penulis andal dari kalangan siswa kami yang progresif," kata alumni Pendidikan Biologi di Universitas PGRI Ronggolawe Tuban ini.

Aris berharap adanya program GLS mampu menumbuhkan motivasi kepada seluruh siswa dan guru bisa berkarya tulis sebuah buku yang sangat digemari baik semua kalangan.

"Ke depan kita akan terus bergerak menghasilkan karya tulis untuk lembaga ini. Semoga ke depan bisa menyelenggarakan GLS degan tema yang lain seperti karya ilmiah, cerpen. maupun lianya. Serta SMK NU Palang Tuban bisa membuat buku sendiri," harapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.