Ada 12 Siswa Positif Covid-19, SMK Telkom Malang Lanjut PTM dengan Kapasitas 50 Persen

TIMESINDONESIA, MALANG – Sebanyak 12 siswa SMK Telkom Malang (SMK Telkom Sandhy Putra Malang) dinyatakan positif Covid-19. Meski demikian, pihak sekolah tetap melanjutkan pembelajaran tatap muka (PTM) namun kapasitas hanya 50 persen.

Kepala SMK Telkom Malang Rahmat Dwi Djatmiko mengeluarkan surat edaran Nomor 161/PDD/KL/SMK-TEL/II/2022 tentang kegiatan belajar mengajar (KBM) luring dilakukan terbatas per 7 Februari 2022.

Advertisement

"Pihak sekolah telah melaksanakan tracing dan sampling tes swab antigen pada beberapa siswa/i di SMK Telkom Sandhy Putra Malang dan diperoleh 12 siswa/i dengan hasil positif," tulisnya dalam keterangan pers, Jumat (4/2/2022).

Pihak memutuskan, kegiatan belajar mengajar tetap berlangsung luring atau tatap muka dengan kapasitas 50 persen. Kebijakan ini dimulai pada Senin, 7 Februari 2022.

Ada dua syarat yang harus dipenuhi siswa pada saat masuk sekolah pada 7 Februari 2022 mendatang. Pertama, wajib menyertakan surat pernyataan orang tua tentang kesediaan mengikuti pertemuan tatap muka terbatas dengan kapasitas 50 persen yang dapat diunduh di SIAKAD.

Kedua, siswa wajib menyertakan surat keterangan hasil tes swab antigen/PCR dengan hasil negatif.

Belasan siswa SMK Telkom Malang yang terpapar Covid-19 ini diklaim telah tertangani dengan baik. Pihak sekolah juga berkoordinasi dengan pihak terkait.

"Insya Allah akan memberikan yang terbaik, pendidikan penting tapi kesehatan juga penting. Maka memformulasikan antara pentingnya pendidikan anak-anak dengan kondisi kesehatan saat ini perlu dipahami oleh semua pihak dan kebijaksanaan," pungkas Kepala SMK Telkom Malang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.