Pendidikan

Tujuh Sekolah di Kota Probolinggo Ditutup Setelah Siswa dan Guru Positif Covid-19

Senin, 14 Februari 2022 - 10:19 | 61.91k
Kantor Dinas Pendidikan Kota Probolinggo Jl. basuki Rahmat (Foto: Disdikbud Kota Probolinggo)
Kantor Dinas Pendidikan Kota Probolinggo Jl. basuki Rahmat (Foto: Disdikbud Kota Probolinggo)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Tujuh sekolah di Kota Probolinggo, Jawa Timur, terpaksa ditutup setelah siswa dan gurunya terkonfirmasi Covid-19, Senin (14/2/2022).

Tujuh sekolah itu meliputi SMP Negeri 5, SMP Negeri 10, SMP Negeri I, SMPK Materdei Probolinggo, SDN Jrebeng Wetan, MI Muhammadiyah dan SDK Materdei Probolinggo.

Advertisement

Untuk sekolah yang siswa dan gurunya positif, sekolah di tutup  sampai siswanya dinyatakan negatif. Sementara untuk sekolah lainnya masih tetap dilakukan PTM 50 persen.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Probolinggo, Moh. Maskur menyampaikan, pihaknya masih akan menutup sekolah-sekolah yang siswanya terpapar Covid-19.

“Lockdown diberlakukan sampai semua siswa dan guru negatif. Dan para siswa yang positif saat ini menjalani larantina,” paparnya.

“Yang di MI Muhamadyah adalah kluster keluarga. Dari orang tuanya menular ke anak, dan anak membawa virus itu ke sekolah,” sambung Maskur.

Tidak hanya kluster keluarga. Maskur mengatakan, bahwa kluster itu juga berasal dari tempat keramaian.

”Kami telah gencar lakukan vaksinasi Covid-19 kepada siswa sekolah hingga tahap akhir nanti agar pertahanan tubuh mereka kebal,” ucap dia.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES