Pendidikan

Festival Al-Banjari se-Jatim, Cara Unipdu Jombang Membumikan Shalawat di Kota Santri

Minggu, 20 Februari 2022 - 16:25 | 193.73k
Festival Al-Banjari se-Jatim yang diselenggarakan oleh Unipdu Jombang di GOR Unipdu Jombang, Minggu (20/2/2022). (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)
Festival Al-Banjari se-Jatim yang diselenggarakan oleh Unipdu Jombang di GOR Unipdu Jombang, Minggu (20/2/2022). (Foto: Rohmadi/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang (Unipdu Jombang) sukses menggelar Festifal Al-Banjari se-Jawa Timur, Minggu (20/2/2022).

Menurut Adam Al Fikri, Ketua UKM Seni Budaya dan Religi Unipdu Jombang mengatakan kegiatan yang rutin digelar setiap tahun ini merupakan salah satu upaya Unipdu Jombang membumikan shalawat kepada masyarakat.

Advertisement

"Jombang yang terkenal dengan sebutan Kota Santri tentunya identik dengan musik religi Al-Banjari. Dengan adanya festival ini, kami ingin melestarikan seni budaya ini agar tidak punah ditelan zaman," katanya, kepada TIMES Indonesia, Minggu (20/2/2022).

Mahasiswa semester 6 ini mengungkapkan bahwa festival ini diikuti oleh 35 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur. Sedangkan kategori lomba ini untuk umum disemua jenjang usia.

"Alhamdulillah, ada 35 peserta yang akan merebutkan kejuaraan kali ini. Juara akan diambil juara 1,2, dan 3, kemudian harapan 1,2, dan 3 serta peserta favorit nantinya," jelasnya.

Sementara itu, dari puluhan peserta itu akan merebutkan jutaan rupiah hadiah utama dalam perlombaan yang digelar di Gedung Olahraga Unipdu Jombang tersebut.

Sementara itu, H. Ali Muhsin Dosen sekaligus Pembina UKM Seni Budaya dan Religi Unipdu Jombang memberikan apresiasi kepada mahasiswanya yang tengah berjuang dan mendakwahkan Islam melalui shalawat.

"Kami sangat bangga kepada anak-anak yang antusias menghidupkan kegiatan keislaman dilingkungan kampus dan masyarakat," ujar lelaki yang akrab disapa Gus Ali ini.

Wakil Dekan Umum Keuangan dan Kemahasiswaan ini berharap dengan kegiatan-kegiatan seperti ini Unipdu Jombang lebih maju dan berkembang. "Sebagai kampus yang berbasis pesantren kegiatan seperti ini memang harus rutin digelar sebagai upaya melestarikan budaya pesantren dan Islam," harapnya. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES