Kampus 3 UIN Maliki Malang Telan Biaya 900 Miliar Lebih

TIMESINDONESIA, MALANG – Peletakan batu pertama pembangunan kampus 3 UIN Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki Malang) resmi dilakukan pada Kamis (17/3/2022). Pembangunan yang menghabiskan total 63 juta US Dollar atau sekitar Rp900 miliar ini merupakan bantuan dari Saudi Fund for Developement sebagai wujud hubungan bilateral Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Arab Saudi. 

"Total anggaran untuk Projek ini ada 63 juta US Dollar. Ini Pinjaman SFD (Saudi Fund for Development) ke Pemerintah Indonesia," kata Zainal Habib selaku Manager PMU (Project Management Unit). 

Advertisement

Proyek pembangunan kampus 3 UIN Malang ini  dibangun di Jalan Locari, Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur dengan total luas lahan 120 hektar. Ditargetkan rampung pada Desember 2024 untuk tahap awal. 

Desain Kampus 3 UIN Malang 

Desain arsitektrur Kampus 3 UIN Maliki ini sangat indah, karena bentuk bangunannya menyerupai lafaz Basmallah jika disaksikan dari atas atau melalui drone. 

Kampus 3 UIN Maliki Malang ini nantinya akan memiliki 12 gedung yang mampu menampung minimal 4.500 tambahan siswa. Hal ini merupakan upaya mereka dalam menambah kuota mahasiswa, karena setiap tahunnya ada sekitar 120.000 calon mahasiswa yang mendaftar di UIN Maliki Malang setiap tahunnya, namun terbatasnya bangunan fisik hingga hanya dapat menerima sekitar 3.700 mahasiswa saja.

Akan ada 3 Fakultas yang terdapat di Kampus 3 UIN Malang, yaitu  Fakuktas Teknik, Fakultas Kedokteran, dan Fakultas Farmasi. Juga terdapat Gedung Research Data Center dan Gedung Lab Intergratif. 

Mengingat UIN Maliki Malang menjadi kampus pertama yang di Indonesia yang memiliki Ma'had (pesantren kampus), nantinya di kampus 3 akan juga dibangun Pesantren Kampus.  "Ada 2 kompleks putra dan 2 kompleks putri yang setiap kompleksnya ada 3 gedung," tambahnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.