Pendidikan

Miris, SDN II Dersono Pacitan Hanya Dapat Satu Siswa, Guru Ketar-Ketir

Senin, 18 Juli 2022 - 13:31 | 711.41k
SDN II Dersono, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan tahun 2022 ini hanya dapat satu siswa. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
SDN II Dersono, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan tahun 2022 ini hanya dapat satu siswa. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PACITANSDN II Dersono, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur hanya mendapatkan satu siswa pada tahun ajaran baru 2022-2023 ini. 

Plt Kepala SDN II Dersono, Juwadi, mengatakan, penyebab kekurangan murid itu ditengarai minimnya usia anak sekolah di wilayah tersebut. Terlebih letaknya yang pelosok dan berbatasan dengan Kecamatan Punung. 

Advertisement

"Pertama, anak-anak usia masuk sekolah SD di sini sangat sedikit, hanya satu orang. Kedua, secara kebetulan jumlah masing-masing dusun wilayah SD II Dersono ini juga sedikit," katanya, Senin (18/7/2022). 

SDN-II-Dersono-2.jpgSuasana masuk pertama tahun ajaran baru 2022-2023 SDN II Dersono, jumlah siswanya hanya 18.  (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia) 

Sebelumnya sudah ada kebijakan dari Pemdes setempat terkait pemerataan siswa pendaftar. Namun kenyataannya tahun 2022 ini justru jumlah calon peserta semakin merosot. 

"Tahun lalu siswa yang mendaftar ada tiga, sekarang naik di kelas 2. Tahun ajaran baru ini hanya satu siswa untuk kelas 1. Tapi karena hanya sendiri, orang tua anak akhirnya tidak mau. Ditambah jarak rumahnya sekitar 2 kilometer dari sekolah. Otomatis kelas 1 jadi kosong. Kami hanya menunggu kebijakan dari atas," terang Juwadi saat ditemui TIMES Indonesia di ruang kerjanya. 

Sementara itu, Wali Kelas 1, Sulis Setyoningsih mengaku sudah berupaya membujuk siswa tersebut supaya mau sekolah dan bergabung dengan teman-temannya. 

SDN-II-Dersono-3.jpgKondisi ruang kelas 1 SDN II Dersono yang dikunci karena satu murid baru malu datang ke sekolah.  (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia) 

"Karena minder tak punya teman, orang tua siswa juga memilih cabut dan pindah ke sekolah lain. Padahal statusnya sudah diterima. Seperti kita lihat, awal masuk ini saja, kelasnya kosong dan terpaksa dikunci," jelasnya. 

Sebagai informasi, Desa Dersono merupakan salah satu dari 13 desa di wilayah Kecamatan Pringkuku. Letaknya 12 kilometer ke arah Barat dari kota Kecamatan dan luas wilayahnya 1.370.01 hektar. 

Adapun SDN II Dersono yang kekurangan murid ini berbatasan dengan Desa Bomo, Kecamatan Punung dan Desa Sugihwaras Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan. Saat ini hanya memiliki 18 siswa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES