Pendidikan

Jalin Kerjasama, Unuja Probolinggo Tebar Manfaat Secara Luas

Minggu, 30 Oktober 2022 - 14:14 | 46.15k
Sekelompok dosen dan mahasiswa Unuja Probolinggo mengembangkan pembangkit listrik tenaga mikro vortex di pedesaan Kabupaten Probolinggo dengan memanfaatkan sumber daya air yang melimpah (foto: Hasan Basri for TIMES Indonesia)
Sekelompok dosen dan mahasiswa Unuja Probolinggo mengembangkan pembangkit listrik tenaga mikro vortex di pedesaan Kabupaten Probolinggo dengan memanfaatkan sumber daya air yang melimpah (foto: Hasan Basri for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Universitas Nurul Jadid Unuja Probolinggo, Jawa Timur, merupakan kampus berbasis pesantren yang berada di lingkungan Ponpes Nurul Jadid. Kampus di ujung timur Kabupaten Probolinggo ini terus melakukan kolaborasi untuk menebar manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat.

Rektor Unuja Probolinggo, KH Abdul Hamid Wahid menyatakan, sebagai institusi pendidikan tinggi yang eksistensinya berada di tengah-tengah masyarakat, Unuja Probolinggo tidak dapat berdiri sendiri dan menyendiri. Baik dalam skala nasional maupun internasional.

“Di era disrupsi dan banjir informasi ini, kolaborasi mutlak diperlukan alih-alih kompetisi,” kata Kiai Abdul Hamid Wahid di acara wisuda diploma, sarjana dan pascasarjana Unuja Probolinggo di Aula Ponpes Nurul Jadid, Sabtu (29/10/2022).

mahasiswa-Unuja-Probolinggo-b.jpgRektor Unuja Probolinggo, KH Abdul Hamid Wahid di acara wisuda diploma, sarjana dan magister di Aula Ponpes Nurul Jadid (Foto: Taufik Hidayat/TIMES Indonesia)

Wisuda tersebut menjadi puncak acara dari peringatan milad ke-5 atau 1 Lustrum Unuja Probolinggo, yang mengambil tema Bakti Unuja untuk Peradaban Bangsa.

Peraih Anugerah TIMES Indonesia Award kategori Positive News Maker tahun 2021 ini mengakui, persaingan adalah kenyataan yang tak dapat dihindari.

Akan tetapi, lanjutnya, kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak harus dikedepankan demi memperbesar peluang tercapainya kemaslahatan bersama. Oleh karena itu, kampus yang dimpimpinnya juga melakukan pengembangan dalam bidang kerjasama.

Sepanjang 2022, figur yang pernah duduk di komisi X DPR-RI ini menyebut, sedikitnya terdapat tujuh kolaborasi yang dijalin Unuja Probolinggo dengan berbagai mitra yang manfaatnya telah dirasakan oleh masyarakat.

Berikut rinciannya, yang disarikan dari Pidato KH Abdul Hamid Wahid di acara wisuda untuk 1.115 mahasiswa dan mahasiswi, serta arsip Humas Unuja dan TIMES Indonesia sepanjang tahun 2022 yang segera berakhir.

mahasiswa-Unuja-Probolinggo-c.jpgPimpinan Unuja Probolinggo di acara wisuda diploma, sarjana dan magister di Aula Ponpes Nurul Jadid (Foto: Taufik Hidayat/TIMES Indonesia)

Pertama, membangun pembangkit listrik tenaga mikrohidro atau PLTMH bersama PT YTL. Pembangit listrik yang termasuk dalam energi baru dan terbarukan atau EBT ini, dibangun di daerah pedalaman Probolinggo, dengan memanfaatkan sumber daya air yang melimpah.

Kedua, Unuja Probolinggo mengembangkan pusat pelatihan Energy Academy bersama PT Paiton Operation and Maintenance Indonesia atau POMI, salah satu perusahaan swasta yang bergerak dalam bidang energi listrik.

Ketiga, Unuja Probolinggo mengembangkan inkubasi bisnis startup bersama PT. Telkom Indonesia.

Keempat, Unuja Probolinggo mengembangkan perpustakaan digital bersama pemerintah melalui Perpustakaan daerah atau Perpusda untuk menjawab tantangan literasi di era digital.

 Kelima, sebagai kampus berbasis pesantren, Unuja Probolinggo mempelopori pengembangan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka atau MBKM Santri bersama Kemenag RI. Ini dilakukan bersama kampus pesantren lain di wilayah Tapal Kuda Jawa Timur.

 Keenam, Unuja Probolinggo mengembangkan sektor produk halal dan merek dagang bersama Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama atau ISNU, dan Kementerian Hukum dan HAM atau Kemenkumham RI.

 Ketujuh, Unuja Probolinggo membangun dan mengembangkan iklim investasi dan perekonomian desa bersama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi atau PDTT,

dan lain sebagainya.

KH Abdul Hamid Wahid menyatakan, memasuki periode ke-2 dalam tahap 5 tahunan, Unuja Probolinggo diproyeksikan untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang inovatif, berorientasi kebermanfaatan, serta berkontribusi langsung kepada masyarakat dan pembangunan nasional.

Terkait dengan kerjasama ini, Pengasuh Ponpes Nurul Jadid KH Moh Zuhri Zaini saat memberi tausiyah di acara wisuda berharap, kebersamaan yang telah terjalin antara Unuja Probolinggo dan mitra terus berlanjut. 

“Sebab banyak yang bisa digarap untuk kesejahteraan bersama,” ujar KH Moh Zuhri Zaini di hadapan 1.115 mahasiswa dan mahasiswi Unuja Probolinggo yang diwisuda. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Muhammad Iqbal
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES