Pendidikan

PWK ITN Malang akan Jadi Tempat Uji Kompetensi Perencanaan Wilayah dan Kota

Rabu, 08 Februari 2023 - 16:21 | 96.96k
Kaprodi PWK ITN Malang Dr. Agung Witjaksono, S.T., M.T., (biru) diapit Muhammad Sulhi Purnama, S.T., Pelaksana Harian LSP PWK Jatim (kiri), dan Ketua IAP Jatim, Adam Adikara, S.T., M.T., serta Dr. Maria Christina Endarwati, ST., MIUEM, Dosen PWK ITN
Kaprodi PWK ITN Malang Dr. Agung Witjaksono, S.T., M.T., (biru) diapit Muhammad Sulhi Purnama, S.T., Pelaksana Harian LSP PWK Jatim (kiri), dan Ketua IAP Jatim, Adam Adikara, S.T., M.T., serta Dr. Maria Christina Endarwati, ST., MIUEM, Dosen PWK ITN

TIMESINDONESIA, MALANG – Pentingnya sertifikat keahlian bagi lulusan disadari betul oleh Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Nasional Malang (PWK ITN Malang).

Sebagai lulusan PWK, para alumni diharapkan memiliki kompetensi sebagai ahli yang mampu merancang, dan mengawasi pelaksanaan pembangunan wilayah dan kota.

Kepentingan lulusan adalah hal utama yang mendasari Prodi PWK mengajukan diri sebagai tempat uji kompetensi (TUK). Bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) PWK Jawa Timur, Prodi PWK ITN Malang akhir bulan Januari 2023 lalu membuka diskusi bersama Rektor ITN Malang. Kerjasama ini nantinya akan menjadi pilot projek TUK PWK.

Kaprodi PWK ITN Malang Dr. Agung Witjaksono, S.T., M.T., berharap, kerjasama terkait tempat uji kompetensi secepatnya bisa terlaksana. Prodi PWK melalui LSP memiliki peluang untuk menjadi tempat uji kompetensi. Sehingga mahasiswa yang sedang menyusun skripsi bisa ikut terlibat.

“PWK ITN sudah siap sebagai tempat uji kompetensi. Kami juga mempunyai komitmen kepada alumni PWK. Sebelum mereka lulus akan ada suatu workshop terkait tata ruang. Sehingga setelah lulus fresh graduate sudah mempunyai lisensi,” kata Agung.

ITN-Malang-b.jpgRektor ITN Malang, Prof Dr Eng Ir Abraham Lomi MSEE, bersama dosen PWK ITN Malang saat menerima kunjungan Ketua IAP Jatim, dan Muhammad Sulhi Purnama, S.T., Pelaksana Harian LSP PWK Jatim. (FOTO ITN Malang for TIMES Indonesia)

Hal senada diungkapkan oleh Ketua Ikatan Ahli Perencana (IAP) Provinsi Jawa Timur, Adam Adikara, S.T., M.T., LSP berkeinginan bekerjasama dengan ITN Malang untuk membuka tempat uji kompetensi (TUK).

LSP PWK sebagai lembaga sertifikasi profesi merupakan lembaga yang berhak mengeluarkan sertifikat yang menyatakan kelayakan kerja profesi seorang sarjana.

“Saat ini rencananya ITN menjadi tempat uji coba pertama untuk profesi PWK. Kami sudah bertemu dan berdiskusi dengan Pak Rektor (terkait kerjasama). Kami dari IAP yang meng-create LSP PWK. Keuntungan bagi alumni yang memiliki lisensi akan lebih dikenal sebagai seorang perencana. Kalau belum punya sertifikat secara hukum belum bisa praktek menjadi perencana,” jelas Adam yang juga alumnus PWK ITN Malang angkatan ’93 ini.

ITN Malang akan Dijadikan Pilot Project

Sementara Muhammad Sulhi Purnama, S.T., pelaksana harian LSP PWK mengatakan, kerjasama tersebut merupakan projek profesional untuk fresh graduate baik lulusan ITN Malang maupun dari luar. Saat mereka lulus akan dibekali dengan continuous professional development (CPD) untuk mendapatkan nilai KUM. Baru kemudian diasesmen oleh asesor PWK.

“LSP hanya mengeluarkan SKK. Nanti yang menyelenggarakan adalah IAP dan kampus. Ini akan menjadi pilot projek dimana ITN menjadi TUK bagi semua kampus di Jatim, karena tidak semua kampus menjadi TUK,” ujar Sulhi.

Dipilihnya ITN Malang sebagai TUK bukan tanpa alasan. Pasalnya, banyak dari anggota IAP Jatim yang memiliki SKK adalah dari lulusan PWK ITN, dan alumninya juga tersebar ke berbagai daerah. Secara historis, PWK ITN Malang juga sering menjadi tempat pelatihan dan uji kompetensi dengan fasilitas serta SDM memadai.

Menurut Sulhi, bagi fresh graduate SKK sangat penting dimiliki sebagai bekal profesional untuk mendapatkan pekerjaan. Dari SKK akan terlihat kompetensi seorang ahli perencanaan dan kota. “Harapannya, apa yang kami rencanakan sesuai MoU dengan ITN Malang, bisa tercapai. Ini akan menjadi pilot project bagi kampus-kampus PWK seluruh Indonesia,” tutupnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES