Pendidikan

Startup Mahasiswa UB Wakili Indonesia di Hannover Messe 2023

Kamis, 27 April 2023 - 16:12 | 34.71k
axotic farm saat mengikuti ajang Hannover Messe 2023 di Jerman. (FOTO: Humas UB for TIMES Indonesia)
axotic farm saat mengikuti ajang Hannover Messe 2023 di Jerman. (FOTO: Humas UB for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Startup mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) menjadi perwakilan Indonesia pada Hannover Messe 2023 yang diselenggarakan di Jerman, pada 17- 21 April 2023. Ajang tersebut diikuti lebih dari 90 negara sebagai peserta. Di Indonesia, hanya ada 13 kementerian dan lembaga yang berkesempatan berpartisipasi di ajang tersebut. Salah satunya startup milik mahasiswa UB.

Hannover Messe merupakan pameran teknologi industri tahunan terbesar di dunia, yang diselenggarakan oleh Deutsche Messe AG (DMAG) dengan menggandeng negara mitra sebagai Official Partner Country. Dalam kegiatan tersebut, Indonesia dipercaya menjadi Official Partner Country Hannover Messe 2023. 

Selain memamerkan startup yang diberi nama Axotic Farm itu, dalam ajang bergengsi tersebut mahasiswa UB juga menjadi tim Official Partner Country Hannover Messe 2023. Terdiri dari Daffa Khairan (FPIK 2018), Muhammad Setiawan Gusmi (FPIK 2018), Raditya Putra Trenggono (FPIK 2021), dan Brillian Prastica (FPIK 2018).

CEO Axotic Farm, Daffa Khairan menjelaskan, Axotic Farm sendiri merupakan perusahaan hasil hilirisasi riset Mmahasiswa Universitas Brawijaya yang fokus pada pengembangan produk perikanan. 

Salah satu pencapaiannya yakni berhasil mengembangkan sistem U-RCS (Ultra Recirculated Chiller System), di mana sistem ini dapat memanipulasi parameter sehingga dapat mengembangkan berbagai komoditi dengan sistem close-loop.

Komoditi yang menjadi fokus adalah Axolotl (Ambystoma Mexicanum) yang berhasil dikembangkan melalui sistem U-RCS. Dimana pada dasarnya Axolotl merupakan endemik Meksiko yang hidup pada iklim subtropis, namun kini berhasil dikembangkan dan adaptif di Indonesia yang memiliki iklim tropis.

"Pencapaian ini menjadi awal baru untuk ide pengembangan riset yang lebih besar seperti Salmon yang mungkin saja dapat dikembangkan di Indonesia," ucapnya.

Sebelumnya Axotic Farm merupakan hasil hilirisasi riset yang telah melewati berbagai kompetisi dan mendapat silver Medal pada PIMNAS XXXIV, Juara I KMI awards, Juara I UTU Awards pada bidang perencanaan bisnis.

Daftar menambahkan, pada Hannover Messe 2023 ini, Axotic Farm memposisikan diri sebagai “Indonesian Fish Trading” karena mereka turut membawa berbagai komoditi perikanan Indonesia kesana.

"Harapannya melalui ini Indonesia dapat meningkatkan peluang untuk ekspansi pasar perikanan ke eropa. Hal ini juga sejalan dengan visi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk bisa ekspansi ke eropa karena berdasarkan data KKP nilai ekspor perikanan ke negara Uni Eropa senilai USD357,12 juta atau hanya 6,26% dari total keseluruhan," pungkas Daffa. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES