Perkuat Hubungan Bilateral Antar Negara, UB dan Unair Kunjungi UiTM Kedah Malaysia

TIMESINDONESIA, MALANG – Universitas Brawijaya (UB) Malang dan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya melakukan kunjungan resmi ke Universitas Teknologi MARA (UiTM), Kedah, Malaysia untuk memperkuat hubungan bilateral antar universitas dan antar negara.
Diwakili oleh Romy Hermawan, San Rudiyanto, Sovia Rosalin dan Rahmat Yuliawan, perwakilan UB Malang dan Unair Surabaya tiba di Malaysia pada Sabtu, (20/5/2023) kemarin.
Advertisement
Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan UB Malang, Dr. rer. pol Romy Hermawan, S. Sos., M.AP mengatakan, kunjungan dari UB dan Unair ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kerjasama antar universitas dan antar negara.
"Kunjungan ini langkah penting dalam meningkatkan kerjasama dalam tridharma perguruan tinggi antara Kampus di Indonesia dan Malaysia," ujar Romy, Minggu (21/5/2023).
Dalam kunjungan ini, turut dilakukan penandatanganan LOI dan MOA yang di tanda tangani oleh Rector UiTM cawangan Kedah selaku perwakilan dari Malaysia dan dari Universitas Brawijaya di wakili oleh Romy Hermawan, serta dari Universitas Airlangga diwakili oleh Rahmat Yuliawan.
"Pertemuan ini sangat bermanfaat bagi dosen dan mahasiswa, karena dalam rangkaian kegiatan ini diadakan teaching collaboration, international competition, mini collocium untuk student dan dosen dari berbagai negara," ungkapnya.
Internasional CSR juga dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan kunjungan selama 6 hari di malaysia. fokus lain dari kunjungan ini, kata Romy adalah meningkatkan kerjasama antara universitas.
Harapannya, selanjutnya akan ada pembahasan langkah-langkah konkret untuk memperluas kerjasama tridharma lintas negara ini kedepannya.
"Kita juga tujuannya untuk meningkatkan kerjasama budaya antara Negara Indonesia dan Malaysia. Di antara acara-acara yang dijadwalkan, masing masing universitas juga mempromosikan pertukaran budaya, pariwisata dan seni antara kedua negara," tuturnya.
Disisi lain, kunjungan ini juga memberikan kesempatan bagi kedua negara untuk saling memperkuat pemahaman dan memperdalam kerjasama dalam berbagai bidang baik itu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Selain itu, pertemuan antar universitas di dua negara ini juga merupakan kesempatan untuk memperkuat hubungan politik yang erat dan memperluas jejaring diplomasi di tingkat regional dan internasional.
"Kedua negara telah menjalin hubungan yang baik selama bertahun-tahun dan kunjungan ini diharapkan akan menjadi tonggak penting dalam memperkuat hubungan bilateral yang sudah ada. Kesepakatan dan inisiatif yang dihasilkan dari kunjungan ini diharapkan akan memberikan manfaat jangka panjang bagi kedua negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di kawasan ini terutama bidang pendidikan," pungkasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Deasy Mayasari |
Publisher | : Sholihin Nur |