Pendidikan

Keakraban Bunyamin PhD-Ahmad Basarah: ABM Itu Bisa Jadi Ahmad Basarah Minded Lho!

Rabu, 19 Juli 2023 - 14:19 | 129.22k
Ahmad Basarah dan Bunyamin ngobrol santai di Kampus ABM. (Foto: Adhitya Hendra/TIMES INDONESIA)
Ahmad Basarah dan Bunyamin ngobrol santai di Kampus ABM. (Foto: Adhitya Hendra/TIMES INDONESIA)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Suasana gayeng dan akrab antara Wakil Ketua MPR RI Dr Ahmad Basarah dan Ketua STIE Malangkucecwara (ABM), Drs. Bunyamin MM PhD. Itu tampak dalam obrolan santai dengan ketua DPP PDI Perjuangan di ruang tamu kampus.

"Pak Bas, dulu Kampus ini namanya Kampus ABM. Akademi Perbankan Malang. Kampus ini jadi ikon kampus Kota Malang dan Jatim," ucap Benny, sapaan akrabnya.

Advertisement

Kalau sekarang? Sekarang namanya STIE Malangkucecwara. Tapi orang masih mengenalnya dengan kampus ABM.

"ABM itu dulu Akademi Bank Malang," kata Benny.

"Tapi spirit sekarang bisa jadi ABM itu Ahmad Basarah Minded, bisa jadi Ahmad Basarah Merah," sambungnya.

Obrolan itu dilakukan santai sebelum acara "Silaturahim Dr. Ahmad Basarah bersama Penerima KIP Kuliah Usulan Dr. Ahmad Basarah" di Kampus STIE Malangkucecwara, Rabu (19/7/2023).

Pernyataan ini disampaikan dalam suasana santai dan ceria, menunjukkan ikatan yang kuat antara komunitas kampus dan nilai-nilai yang dianut oleh Dr. Ahmad Basarah.

Dalam kesempatan itu Basarah juga mengusulkan agar ada Memorandum of Understanding (MoU) antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan kampus STIE, agar anggota dewan dapat menyelesaikan studi S2 mereka di kampus ini.

Hal ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun hubungan antara politik dan pendidikan, yang menurutnya sangat penting untuk pengembangan kota dan negara.

"PDIP lagi getol dalam mensinergikan politisi akademisi dana akademisi politisi," ucap Basarah.

Usulan itu pun disambut hangat Bunyamin. Ia mengatakan bahwa Kampus STIE ini adalah kampus nasionalis. "Catnya juga merah. Ada juga gerbang proklamasi di depan," kata Bunyamin.

Bunyamin pun Menggambarkan bagaimana transformasi kampus menjadi bagian penting dari sejarah dan identitas kota. Bahkan ia mengajak Basarah keliling sudut kampus.

Dengan gagasan dan inisiatif baru ini, STIE Malangkucecwara menunjukkan komitmen untuk pendidikan yang lebih inklusif dan relevan, serta pengakuan yang lebih besar terhadap kontribusi individu terhadap pendidikan dan pembangunan masyarakat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Khoirul Anwar
Publisher : Rifky Rezfany

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES