Pendidikan

Penglihatan Normal, SAH Korban Kekerasan 'Colok Mata' di Gresik Kembali Sekolah

Selasa, 03 Oktober 2023 - 20:12 | 119.00k
Diantar sang ayah, SAH kembali bersekolah (FOTO: Akmal/TIMES Indonesia).
Diantar sang ayah, SAH kembali bersekolah (FOTO: Akmal/TIMES Indonesia).
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, GRESIK – Kabar baik datang dari SAH, siswa kelas SDN 236 Kabupaten Gresik, korban kekerasan colok mata di sekolah. Kini dia kembali bersekolah karena penglihatannya berangsur normal. 

Sebelumnya, SAH merupakan korban aksi kekerasan dan perundungan oleh kakak kelasnya di SDN Randupadangan Menganti. Saat itu, dia diduga ditusuk bagian mata sehingga penglihatannya terganggu.

Advertisement

Kepala Dinas Keluarga Berencana Perberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPPPA) Pemkab Gresik, dr Titik Ernawati mengatakan fungsi mata siswi berusia 8 tahun ini sudah kembali normal. 

"Alhamdulillah 100 persen normal," katanya Selasa (3/10/2023). 

Kondisi normal tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan mata di RSUD Ibnu Sina kemarin. Saat diperiksa SAH dipangku oleh sang ayah.

Hasil ini, kata Dokter Titik tak berbeda dengan pemeriksaan MRI di RS PHC Surabaya beberapa waktu lalu yang menyebut tidak didapatkan kelainan apapun. 

"Juga tidak ditemukan bekas terjadi kekerasan maupun bekas darah dan kelainan saraf mata," imbuhnya

Dokter Titik menyampaikan, sejak kasus ini mencuat, dia bersama dinas pendidikan setempat langsung memberikan perhatian. Bahkan, tim KBPPPA menurunkan psikolog untuk memeriksa kondisi psikologis.

Tak sekedar mendampingi secara psikologis, pihaknya juga mengajak SAH jalan-jalan ke mall dan membelikan boneka. Bahkan, hari ini, KBPPA dan Dispendik mengantarkan SAH ke sekolah barunya. 

"Hari ini kami antar ke sekolah, awalnya ngambek ya karena ada jetlag setelah libur lama tentunya ada rasa enggan dan kekhawatiran di sekolah yang baru," ungkapnya menanggapi kondisi SAH korban kekerasan colok mata di Gresik yang penglihatan kembali normal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES