Pendidikan

Batik Garudeya Bakal Jadi Seragam Pelajar Kabupaten Malang 

Selasa, 30 April 2024 - 20:30 | 61.60k
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Dr Suwaji. (Foto: Amin/TIMES Indonesia)
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Dr Suwaji. (Foto: Amin/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Malang bakal mewujudkan penerapan batik Garudeya sebagai seragam khas lokal pelajar semua jenjang pendidikan di Kabupaten Malang. 

Rencana seragam batik Garudeya ini juga ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Dr Suwaji MSi. Pihaknya juga tengah mematangkan disain motif yang bakal jadi seragam batik semua pelajar. 

Advertisement

Dikatakan, rencana seragam Batik Garudeya bagi pelajar ini nantinya mengambil warna dasar perpaduan biru tua dan muda. Sedangkan, motif inti Garudeya sendiri akan memakai warnai lain, merah marun, seperti halnya di relief Garudeya yang ada di Candi Kidal Tumpang, Kabupaten Malang. 

"Batik Garudeya itu sudah menjadi kekayaan lokal khas Kabupaten Malang, dan sudah mendapatkan sertifikat HaKI. Motifnya nanti didominasi warna biru, dan merah marun untuk inti Garudeya-nya," terang Suwaji, Selasa (30/4/2024). 

Dikatakan, seragam batik Garudeya ini sudah sesuai Permendikbud ristek Nomor 50 Tahun 2022. Yang teridiri dari seragam nasional, seragam lokal, dan seragam khas daerah. 

"Pemberlakuan seragam batik Garudeya ini juga sesuai ketentuan Mendikbud Ristek, terkait penggunaaan busana adat atau kekayaan budaya sesuai kearifan lokal," terangnya. 

Untuk semantara, kata Suwaji, akan diberlakukan untuk pelajar jenjang SMP,  yakni sejumlah 80 ribu lebih siswa. Jumlah pelajar di Kabupaten Malang sendiri, lanjutnya, totalnya 170 ribu lebih siswa. 

Pemberlakuan seragam batik khas Malang di sekolah sendiri, menurutnya juga pernah dilakukan dengan motif batik lurik. 

Sebelumnya, peluncuran batik pelajar Kabupaten Malang Garudeya sempat dilaunching Bupati Malang, HM Sanusi, dalam acara halal bihalal bersama MKKS SMP Swasta Kabupaten Malang kemarin. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES