Pendidikan

Dinas Pendidikan Kota Kupang Gelar Festival Budaya dan Pameran Edukasi

Minggu, 05 Mei 2024 - 21:53 | 15.38k
Penjabat Sekda Kota Kupang Ade Manafe, memukul gong sebagai tanda dibukanya festival budaya di Halaman Dinas Pendidikan Kota Kupang. (Foto: Labu Nggiku Mbuhang/TIMES Indonesia)
Penjabat Sekda Kota Kupang Ade Manafe, memukul gong sebagai tanda dibukanya festival budaya di Halaman Dinas Pendidikan Kota Kupang. (Foto: Labu Nggiku Mbuhang/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, KUPANGDinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang melaksanakan event festival seni budaya dan pameran edukasi dengan tema "Mewujudkan Siswa yang Cerdas dan Berbudaya".

Kegiatan ini dilaksanakan di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kota Kupang sejak 2 – 4 Mei 2024 dalam rangka memperingati HUT ke-138 Kota Kupang dan Hari Jadi Daerah Otonom ke-28 Kota Kupang, serta Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas).

Dalam sambutannya, Kadis Pendidikan Kota Kupang Dumuliahi Djami mengatakan festival ini tidak hanya merupakan perayaan dari kekayaan budaya di NTT tetapi juga sebagai platform edukasi dan inspirasi bagi generasi muda.

Festival tersebut merupakan manifestasi semua orang dalam melestarikan dan mempromosikan kekayaan budaya di NTT.

Tujuan utama dari festival tersebut yakni partisipasi dan antusiasme tinggi dengan mengumpulkan 240 peserta. 240 peserta itu terbagi dari, 90 peserta dari Paud, SD/MI 93 peserta dan SMP sebanyak 54 peserta.

Festival ini menampilkan beraneka mata perlombaan mulai dari tarian daerah nasional, tarian kontemporer dan musim hingga fashion show.

"Kita bersama-sama akan menyaksikan berbagai talenta luar biasa baik dari pendidik, tenaga pendidik dan peserta didik yang ada di satuan di  pendidikan di Kota Kupang," kata Dumul

Tujuan lainnya, lanjut Dumuliahi Djami, festival ini mengedukasi dan transmisi budaya terhadap peserta didik dalam mendalami aspek budaya lokal dan mempraktekannya.

"Pertunjukan selama tiga hari ini, kami harapkan sebagai sarana efektif untuk mengedukasi generasi muda dan masyarakat tentang keunikan dan keindahan budaya di NTT," tambahnya.

Dumuliahi Djami mengatakan festival ini merupakan kegiatan luasan dari kepala dinas lain sebelumnya.

Menurut Dumul, festival itu dilaksanakan atas dasar kemampuan-kemampuan luar biasa dari peserta didik yang ada di semua sekolah di Kota Kupang.

Sementara, Penjabat Walikota Kupang, Fahrensy Foenay yang diwakili oleh  Sekretaris Daerah (Sekda), Ade Manafe mengapresiasi Dinas P dan K Kota Kupang serta seluruh panitia yang sukses menyelenggarakan festival tersebut guna memberikan wadah bagi peserta didik hingga tenaga kependidikan dalam mengekspresikan talenta dan bakat mereka.

Wakili Pj Walikota Kupang, dirinya sangat mendukung festival tersebut.

"Prinsipnya, kami dukung dan apresiasi festival ini sebagai ide atau wadah untuk membangun kesadaran dan penghargaan terhadap kebudayaan NTT sejak usia dini”, ungkapnya.

Ade menegaskan festival itu bukan saja wadah dalam memperkaya karya seni dan warisan budaya, tetapi sekaligus bagi tendik dalam memperkaya dan membangun dunia pendidikan di Kota  Kupang, termasuk didalamnya budaya lokal dalam karya baik ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES