Pendidikan

Mahasiswa UM Kenalkan Cerita Rakyat dalam Bahasa Jerman

Selasa, 11 Juni 2024 - 07:35 | 37.42k
Tim Shonumelegy ciptakan ide inovatif buku cerita rakyat Nusantara dalam bahasa Jerman untuk memperkenalkan warisan budaya Indonesia di kancah internasional. (FOTO: Zahwa Farah Salsabila/TIMES Indonesia)
Tim Shonumelegy ciptakan ide inovatif buku cerita rakyat Nusantara dalam bahasa Jerman untuk memperkenalkan warisan budaya Indonesia di kancah internasional. (FOTO: Zahwa Farah Salsabila/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG –  Dua mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Jerman Universitas Negeri Malang, menghadirkan buku cerita rakyat Nusantara yang diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman melalui buku “Indonesiens Geschichtenwelt."

Buku ini tercipta untuk memperkenalkan warisan budaya Indonesia di kancah internasional sekaligus menyediakan media pembelajaran bahasa Jerman yang unik dan mudah dimengerti.

Advertisement

Dengan bimbingan dari Dr. Desti Nur Aini, selaku dosen pengampu mata kuliah Unternehmendeutsch, dua mahasiswa UM yakni Hanum Dinda Ayu Fardila dan Shofy Khotimatus Sa’adah yang berasal dari program studi Pendidikan Bahasa Jerman berhasil mewujudkan ide inovatif mereka.

warisan-budaya-Indonesia-2.jpg

Hanum menerangkan bahwa visi dari produk yang dinamai "Indonesiens Geschichtenwelt" ini adalah untuk mendukung kreativitas dan inovasi, memajukan pendidikan, serta menciptakan karya yang berkualitas tinggi dan menginspirasi. Saat ini, buku tersebut berisi tiga cerita rakyat Indonesia yang terkenal, yaitu Malin Kundang dari Sumatra Barat, Batu Menangis dari Kalimantan Barat, serta Ande-Ande Lumut dan Kleting Kuning dari Jawa.

“Buku ini juga dilengkapi dengan audio berbahasa Jerman dan ilustrasi yang menarik sehingga menjadikannya media pembelajaran yang komprehensif,” terangnya kepada TIMES Indonesia, Senin (6/10/2024).

Proses pembuatan buku melibatkan berbagai tahapan penting. Dimulai dengan mencari referensi yang relevan, kemudian menentukan cerita rakyat yang akan diangkat, menerjemahkan cerita rakyat ke dalam bahasa Jerman, dan merancang desain buku.

warisan-budaya-Indonesia-3.jpg

Hanum juga menerangkan tujuan dari terciptanya buku ini adalah menciptakan media pembelajaran bahasa Jerman yang inovatif dan dapat diakses oleh pelajar di seluruh dunia. Produk ini menggunakan hard cover sebagai sampulnya, dan didesain seperti album yang dapat diputar 360 derajat, memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi pembaca.

Untuk memperluas jangkauan pemasaran, dua mahasiswa UM dengan tim yang bernama “Shonumelegy” menargetkan lingkungan Sekolah Menengah Atas (SMA) serta pembelajar bahasa Jerman.

“Kami merencanakan untuk menjalin kerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan resmi guna mendukung penyebaran buku ini,” jelas Shofy.

Melalui proyek ini, tim “Shonumelegy” tidak hanya berusaha menciptakan produk yang bermanfaat dalam pembelajaran bahasa, tetapi juga berkontribusi dalam mempromosikan budaya Nusantara.

“Kami berharap buku "Indonesiens Geschichtenwelt" bisa menjadi inspirasi bagi para aktivis muda dan memberikan dampak positif bagi pendidikan serta promosi budaya Indonesia di kancah global,” ujar Shofy. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES