Pendidikan

Kejar Mimpi Goes to School, Hidupkan Semangat di Momen Sumpah Pemuda

Senin, 28 Oktober 2024 - 17:57 | 18.53k
Koordinator Kejar Mimpi Kota Tasikmalaya Istri Salianty (paling kiri) saat membimbing para siswa SD Mananga 2  pada gelaran Kejar Mimpi Goes to School beberapa hari yang lalu. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia) 
Koordinator Kejar Mimpi Kota Tasikmalaya Istri Salianty (paling kiri) saat membimbing para siswa SD Mananga 2  pada gelaran Kejar Mimpi Goes to School beberapa hari yang lalu. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia) 

TIMESINDONESIA, TASIKMALAYA – Peringatan Hari Sumpah Pemuda bukan sekadar momen seremonial bagi generasi muda Indonesia. Bagi para pemuda di Kota Tasikmalaya, momen ini menjadi panggilan untuk berkontribusi nyata demi kemajuan bangsa. 

Di tahun ini, komunitas generasi muda yang tergabung dalam Kejar Mimpi menggelar Goes to School (KM GTS) yang diadakan di SD Negeri 2 Manangga. 

Advertisement

Program ini tidak hanya menyoroti pentingnya gizi seimbang dan kesehatan, tetapi juga memperkenalkan literasi keuangan sejak usia dini bagi generasi penerus.

KM GTS yang didukung oleh CIMB ini bertema “Generasi Tumbuh Sehat.” Gelaran ini bertujuan membangun kesadaran anak-anak tentang pentingnya kesehatan dan literasi finansial sejak dini. 

Koordinator Kejar Mimpi Kota Tasikmalaya Istri Salianty kepada TIMES Indonesia mengungkapkan program ini diharapkan menjadi langkah awal bagi generasi muda untuk memahami betapa krusialnya pola makan sehat dan pengetahuan finansial bagi masa depan mereka.

Kejar-Mimpi-Goes-to-School-cebf361aa7186d5ef.jpgSejumlah siswa SD Mananga 2 antusias mengikuti gelaran Kejar Mimpi Goes to School beberapa hari yang lalu. (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia) 

“Ya gelaran ini kita ingin menanamkan kesadaran akan pentingnya gizi dan kesehatan sejak dini, dengan harapan anak-anak dapat tumbuh sehat dan menjadi agen perubahan di lingkungannya,” ujar Istri Salianty, Senin (28/10/2024).

Istri yang berprofesi sebagi  guru di salah satu sekolah dasar di Kita Tasikmalaya menambahkan bahwa selain memperkenalkan konsep gizi, program ini mendidik anak-anak untuk menjadi generasi yang cerdas secara finansial.

Dibuka dengan berbagai kegiatan kreatif, KM GTS menampilkan sesi “Pohon Mimpi,” “Isi Piringku,” dan “Fun Storytelling,” yang dirancang untuk menarik minat siswa dalam memahami pentingnya kesehatan dan finansial. 

Di sesi Pohon Mimpi, anak-anak menuliskan cita-cita kesehatan mereka di sebuah pohon simbolis, sebagai pengingat tujuan hidup yang sehat. 

Kegiatan Isi Piringku mengajak siswa menggambar piring sehat sesuai panduan gizi seimbang, melatih mereka memahami pilihan makanan yang baik bagi pertumbuhan mereka.

Kemudian melalui Fun Storytelling, para relawan Kejar Mimpi berbagi cerita interaktif tentang manfaat makanan bergizi dan pola hidup sehat. 

Cerita yang dikemas secara interaktif membuat anak-anak antusias belajar. Kegiatan ini memupuk pemahaman mereka tentang pola makan sehat dan pentingnya merawat tubuh.

Tak hanya untuk siswa, KM GTS juga menggelar kegiatan edukasi bagi orang tua, dipimpin oleh Yusrima Syamsina Wardhani, ahli gizi dan dosen Universitas Siliwangi. 

Yusrima memaparkan pentingnya memenuhi kebutuhan gizi anak dan memberi panduan praktis melalui demo memasak makanan sehat. Edukasi ini dirancang untuk membantu orang tua menciptakan pola makan sehat di rumah, sehingga dapat mencegah stunting dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

Program KM GTS disambut antusias oleh para siswa dan orang tua di SD Negeri 2 Manangga. Seluruh peserta dengan semangat mengikuti sesi demi sesi, memperkaya pemahaman mereka tentang pentingnya kesehatan dan literasi finansial. 

Keceriaan terpancar di wajah anak-anak, mencerminkan harapan besar bahwa pengetahuan yang mereka dapatkan akan menjadi bekal penting di masa depan. Melalui program ini, mereka diajak untuk tumbuh menjadi generasi yang sehat secara fisik dan cerdas finansial.

Menghidupkan Semangat Sumpah Pemuda: Pemuda Tasikmalaya sebagai Inspirasi

Semangat pemuda Tasikmalaya yang berperan aktif dalam KM GTS adalah bukti nyata bahwa perubahan besar berawal dari langkah-langkah kecil. 

Di bawah semangat Sumpah Pemuda, program ini menanamkan nilai persatuan, gotong royong, dan komitmen terhadap kesehatan dan kecerdasan finansial pada generasi muda. 

Mereka membuktikan bahwa kontribusi tidak hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi bangsa, dengan memberikan edukasi yang berarti bagi anak-anak penerus Indonesia.

Melalui Sumpah Pemuda, nilai patriotisme dan gotong royong akan terus diwariskan dari generasi ke generasi. Program seperti KM GTS memastikan Indonesia memiliki masyarakat yang tidak hanya sehat dan cerdas, tetapi juga tangguh dalam menghadapi masa depan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES