Kepala Cabang Dindik Wilayah Pacitan: Kepala Sekolah Harus Punya Inovasi di 2025

TIMESINDONESIA, PACITAN – Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Pacitan (Dindik Wilayah Pacitan), Indiyah Nurhayati, menegaskan pentingnya inovasi di lingkungan sekolah pada 2025.
Menurutnya, setiap kepala sekolah harus memiliki gagasan kreatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Advertisement
Hal ini menindaklanjuti Tahun Inovasi 2025 yang telah dicanangkan Dinas Pendidikan Jawa Timur.
Oleh sebab itu, Indiyah Nurhayati mengingatkan seluruh kepala sekolah di wilayah Pacitan untuk mulai merancang program yang inovatif.
"Semua kepala sekolah harus punya inovasi. Tahun 2025 ini, seorang kepala sekolah harus punya gagasan apa untuk pengembangan sekolah," ujar Indiyah, Sabtu (1/2/2025).
Ia menekankan bahwa kepala sekolah tidak boleh pasif dalam menjalankan tugasnya. Menurutnya, seorang pemimpin pendidikan harus memiliki pemikiran yang visioner dan proaktif dalam menggali potensi yang ada di sekolah masing-masing.
"Kepala sekolah harus punya pemikiran seperti itu. Harus punya ide, jangan diam. Karena di setiap sekolah masih banyak potensi yang mesti harus digali dan dikembangkan" lanjutnya.
Sebagai langkah konkret, Dinas Pendidikan Wilayah Pacitan akan menggelar evaluasi pada pekan depan.
Dalam evaluasi ini, setiap kepala sekolah wajib mempresentasikan program inovatif yang telah mereka rancang untuk pengembangan sekolah.
"Minggu depan kami adakan evaluasi. Masing-masing kepala sekolah harus punya program inovatif," tegas Indiyah.
Langkah ini diharapkan dapat mendorong kepala sekolah untuk lebih kreatif dan inovatif dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Dengan adanya program inovatif dari setiap sekolah, kualitas pembelajaran di Pacitan diharapkan semakin meningkat dan mampu menjawab tantangan pendidikan yang semakin kompleks. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |