Terima Kunjungan TSUST Taiwan, UNUJA Perkuat Kolaborasi Akademik dan Daya Saing Lulusan

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Universitas Nurul Jadid atau Unuja Probolinggo kembali memperkuat jaringan akademiknya di tingkat internasional dengan menerima kunjungan dari Taiwan Steel University of Science and Technology (TSUST), Selasa (25/2/2025).

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Strengthening Human Resources and Academic Collaboration in Engineering & Technology,” yang berlangsung di Ruang Rapat Gedung Rektorat Unuja Probolinggo.

Advertisement

FGD dua perguruan tinggi berbeda negara ini, dihadiri oleh sejumlah pimpinan dan akademisi Unuja serta delegasi dari TSUST. Termasuk Direktur Kantor Hubungan Internasional TSUST, Mr. Pei-chih Lin, dan staf internasional TSUST, Titi.

FGD ini bertujuan untuk membahas peluang kerja sama yang lebih luas, terutama dalam memberikan kesempatan bagi mahasiswa Unuja untuk melanjutkan studi di Taiwan melalui berbagai skema beasiswa.

Beasiswa tersebut berasal dari Pemerintah Taiwan serta sejumlah perusahaan di bawah Taiwan Steel Group.

Selain itu, pertemuan ini juga membahas rencana pengembangan program Double Degree yang akan dijalankan bersama kampus-kampus di Indonesia, termasuk Unuja, guna meningkatkan kualitas akademik dan daya saing lulusan.

Wakil Rektor I Unuja Probolinggo, M. Noer Fadli Hidayat menyampaikan apresiasi atas kunjungan TSUST. Pihaknya berharap kerja sama ini dapat berlangsung dalam jangka panjang serta memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.

Sementara itu, Direktur Kantor Hubungan Internasional TSUST, Mr. Pei-chih Lin, menegaskan bahwa kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani pada tahun 2024.

Ia berharap kolaborasi akademik antara kedua institusi dapat berjalan dengan baik dan semakin berkembang di masa mendatang.

Dalam sesi diskusi, perwakilan Unuja dan TSUST membahas beberapa aspek penting terkait rencana kerja sama, termasuk program Double Degree yang masih menunggu regulasi dari INTENSE Base dan Pemerintah Taiwan.

Selain itu, Unuja juga mengusulkan inisiatif kerja sama lain seperti Team Teaching dan Collaborative Research, yang akan dikomunikasikan lebih lanjut dengan program studi terkait di TSUST.

Dalam waktu dekat, Unuja Probolinggo berencana menginisiasi kolaborasi seminar internasional di bidang teknik dan teknologi sebagai langkah awal penguatan kerja sama akademik.

Seminar internasional ini diharapkan menjadi ajang diskusi bagi dosen Fakultas Teknik Unuja dengan akademisi dari TSUST serta menjadi sarana promosi untuk program Double Degree, beasiswa, dan peluang internship di Taiwan.

Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa Unuja Probolinggo dapat memperoleh informasi yang lebih jelas dan terarah mengenai peluang studi dan karier di tingkat internasional, khususnya di Taiwan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.