Peringati HUT ke-50, KAHMI Banyuwangi Gelar Khitan Berhadiah

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Jika kebanyakan warga harus merogoh kocek saat mengkhitankan anak, maka di Banyuwangi tidak demikian. Yang ada, bocah yang dikhitan, justru mendapatkan hadiah.

Ya, itu terjadi dalam khitanan massal perayaan Milad Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ke - 50 yang digelar di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Muncar, Minggu (25/9/2016). Karena beda dari umumnya, jangan heran 12 bocah langsung bersedia menjadi peserta acara para mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini.

Tapi jangan salah, walau gratis dan berhadiah, khitan disini tetap dijamin kualitasnya. Karena, dokter eksekutor dari internal anggota KAHMI Banyuwangi dan sudah berpengalaman. Seperti dr Purwanto, dr Ali, dr Eny dan lainnya.

"Jadi, setelah dikhitan, peserta langsung kita beri hadiah," ucap Ketua panitia HUT ke - 50 KAHMI di Banyuwangi, Thatet Yuniarto.

Selain khitanan massal, agenda yang dihadiri langsung oleh sesepuh KAHMI Banyuwangi, Nur Hidayat, juga digeber bakti sosial donor darah. 45 orang KAHMI dan HMI turut ambil bagian menyumbangkan darahnya.

Khitanan massal dan donor darah ini sengaja digelar pada puncak perayaan HUT KAHMI, bukan tanpa sebab. Selain sebagai wujud kepedulian, giat tersebut sekaligus sebuah pendorong pada seluruh anggota KAHMI dan HMI untuk terus memberi manfaat pada masyarakat.

"Karena itu merupakan kewajiban dan tanggung jawab moral bagi KAHMI dan HMI, harus dekat dan berbuat demi kebaikan masyarakat, bangsa dan negara," ungkap Ketua Presidium KAHMI Banyuwangi, dr Taufik Hidayat.

Rencananya, acara serupa akan kembali digeber KAHMI Banyuwangi bukan dalam momen hari jadi saja. Melainkan akan dilakukan penjadwalan, sehingga keberadaan KAHMI dan kader HMI, benar - benar dirasakan oleh seantero Bumi Blambangan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement