Kostum BEC, dari Rp 3 Juta Hingga Rp 20 Juta

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Menjadi peserta Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) artinya harus siap mengeluarkan dana besar untuk pembuatan kostum yang mewah, menawan dan bagus sehingga lulus seleksi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi.
Misalnya Ocha Salia, peserta pemeran Sritanjung BEC bertema 'The Legend of Sritanjung Sidopekso' yang digelar Sabtu (12/11/2016). Untuk tampil menjadi sosok Sritanjung yang mempesona, dirinya harus merogoh uang Rp 7,5 juta dari kocek pribadi.
Advertisement
BACA JUGA: Berpakaian Penari Gandrung, 40 Bule Meriahkan Banyuwangi Ethno Carnival
Kostum yang dikenakannya berbahan matras, besi, kain dan manik-manik berkilau yang kerap mereka sebut sebagai lempengan.
"Matras itu lebih murah dan ringan. Matras juga tidak mudah patah seperti styrofoam," tutur mahasiswi Poliwangi asal Perum Sutri Banyuwangi itu.
Namun Rp 7,5 juta tetap bukan merupakan angka yang sedikit. Bahkan peserta dengan kereta beroda membutuhkan dana lebih dari Rp 20 juta untuk membuat semua perangkat kostumnya.
Lain cerita datang dari Nuril Firdaus. Mahasiswa semester 5 Stikom PGRI Banyuwangi ini 'hanya' menghabiskan dana Rp 3 juta untuk kostumnya. Anggota Komunitas Cosplay Banyuwangi (Coswangi) ini menjelaskan, dalam pembuatan kostum BEC, pernak-pernik lempengan dan permata adalah bahan yang paling banyak menghabiskan biaya.
"Tapi kita bisa menghemat, tergantung cara penempatan dan kombinasi dengan bagian yang lain. Misalnya, nggak begitu banyak manik-manik tapi main ukiran," tuturnya.
Nuril menambahkan, pengerjaan ukiran sedikit lebih sulit, tapi hasilnya akan semakin indah dan hemat. Selain itu, hendaknya ukiran menggunakan bahan matras yang tebal.
"Hemat atau enggaknya yang paling menentukan juga ke kreativitas pembuat kostum tersebut," pungkas peserta BEC pemeran Prabu Sulah Hadi Kromo yang menyelesaikan kostumnya selama 3 minggu itu. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Sukmana |