Waspadai Mamin Kadaluarsa, Desperinda Gelar Sidak Parsel
TIMESINDONESIA, DENPASAR – Tingginya transaksi jual beli parsel jelang Natal, Desperindag Kota Denpasar serta Staff dan Sapol PP melakukan sidak. Sidak dilakukan untuk mengantisipasi peredaran parsel kadaluarsa.
Kepala Bidang Kerja Sama dan Perlindungan Desperindag Kota Denpasar Jarot Agung Iswayudi menjelaskan bahwa kegiatan sidak parsel setiap tahun selalu dilakukan untuk perlindungan para konsumen, sidak tersebut targetkan untuk pelaku usaha yang menyiapkan parsel terutama untuk Natal dan Tahun Baru.
"Kita sebenarnya sudah sampaikan surat edaran kepada para pelaku usaha parsel, toko- toko moderen dan toko-toko yang menyiapkan makanan berkaitan dengan Natal dan Tahun Baru dengan kualitas yang bagus," ucapnya sambil melihat tanggal kaduluarsa parsel.
Menurut Jarot penjual parsel selain memberikan kwalitas yang bagus dalam arti tidak kaduluarsa harus memberikan kartu garansi kepada konsumennya di setiap parselnya, jika terjadinya complain terhadap parsel tersebut konsumen bisa langsung menghubungi pedagangnya langsung.
"Kita akan menarik barangnya segera apabila terbukti parsel tersebut kadaluarsa, selain itu kita akan menindak lanjuti melalui BPOM untuk melakukan pemeriksaan kembali," imbuhnya
Ia juga menceritakan bahwa pengalaman tahun sebelumnya belum pernah menemukan hal-hal yang perlu di tindak lanjuti. Sidak yang rutin dilakukan membuat pedagang mengerti, pedagang pasti akan menyediakan yang berkwalitas baik untuk konsumen.
"Hari ini rencana kita akan melakukan sidak lanjutan di beberapa tempat yaitu pertokoan Udayana, toko di jalan Gajah Mada, dan toko moderen," jelasnya
Sementara itu pemilik Toko Karya Sari Jalan Patimura No 6 Denpasar yang tak mau disebutkan namanya menjelaskan bahwa Natal tahun ini pembeli parsel sangat sepi.
Dia mengaku, mengabil parsel-parselnya tersebut dari suplayer. Yang sudah melalui tahap pengecekan terlebih dahulu. Jadi dia pastikan tak ada makanan kadaluarsa diparsel dagangannya itu.
"Saat ini saya belum pernah kena sidak parsel yang berkaduluarsa, satupun pembeli belum ada yang mengeluh belanja disini," ucap wanita yang sudah 7 tahun berjualan parsel ini.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Dhina Chahyanti |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Bali |