Ditolak ke Kalbar, FPI Berencana Temui Kapolda

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Front Pembela Islam (FPI) Kalimantan Barat pada Sabtu (6/5/2017) ini berencana akan melakukan audiensi langsung ke Kapolda Kalbar.

Rencana tersebut terlontar dari Ketua DPD FPI Kalbar Habib Iskandar Alkadrie saat acara pengukuhan DPC FPI Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya yang berlangsung di Komplek Pergudangan Sakura Biz Jalan Adi Sucipto, Jumat (5/5/2017) malam.

Advertisement

Menurut Habib Iskandar, audiensi bertujuan untuk bertanya langsung kepada Kepolisian Daerah Kalbar, terkait alasan ditolaknya ulama Islam yang akan mengisi kegiatan di Kabupaten Mempawah.

Sebelumnya, Polda Kalbar, Kodam XII Tanjungpura, dan Polresta Pontianak menerjunkan 2.780 personelnya mengisi di beberapa titik di Kota Pontianak, Kubu Raya dan Mempawah. Pengamanan dilakukan menyusul ada info penghadangan rombongan FPI.

Kapolresta Pontianak, Kombes Pol Iwan Imam Susilo usai apel pada Jumat (5/5/2017) pagi di halaman Polda Kalbar mengatakan, kesiagaan tersebut dilakukan guna mencegah timbulnya konflik atas penolakan kehadiran petinggi FPI yang mengisi acara di Mempawah.

“Kami sudah arahkan, untuk tidak ada konsentrasi massa. Baik Dayak maupun FPI,” ujarnya.

Iwan Imam juga menambahkan, ia juga sudah menemui baik pihak FPI maupun pihak ormas Dayak, untuk menjelaskan proses pengamanan.

“Yang paling penting, adalah mencegah terjadinya bentrokan, korban jiwa dan permasalahan yang lebih besar lagi,” paparnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.