Amankan Pilkada 2018, Polwan Polres Probolinggo Dilatih Jadi Sniper

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Untuk pengamanan pelaksanaan Pilkada 2018 mendatang, Polres Probolinggo Jawa Timur, membentuk tim khusus "Warapsari". Tim ini melibatkan Polwan atau polisi wanita. 

Sebagai persiapan awal, puluhan Polwan yang masuk tim Warapsari digembleng latihan menembak, Senin (4/12/2017).

Advertisement

Latihan menembak ini digelar ditengah teriknya matahari di lapangan Tembak Senapan Serda Gino Yonzipur 10/2 Kostrad Probolinggo. Tim khusus Warapsari ini dilatih sebagai penembak jitu, untuk memaksimalkan pengamanan di Pilkada Probolinggo.

Latihan menembak ini menggunakan pistol jenis revolver kaliber 38. Satu persatu para Polwan ini diuji kemampuannya. Satu alasan bagi Polres Probolinggo, mengapa membentuk tim khusus para Polwan. Sebab, pada Pikada 2018 mendatang, salah satu bakal Calon Bupati seorang perempuan, yang saat ini masih menjabat sebagai Bupati yakni P. Tantriana Sari.

"Karena nanti ada Calon Bupati perempuan, maka kami melatih tim khusus untuk perempuan yakni Warapsari dari Polwan di Polres Probolinggo. Ini kami lakukan untuk kepentingan kita bersama tanpa terkecuali khususnya masyarakat di Kabupaten Probolinggo," terang Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad, saat di lokasi.

Mantan Kapolres Tuban, ini menambahkan tim khusus penembak jitu Warapsari ini dilatih dari sekarang hingga mendekati Pilkada nanti. Tim ini menurutnya harus benar-benar mampu menciptakan keamanan dan membuat situasi dan kondisi yang kondusif. 

"Tidak hanya latihan menembak jitu yangTim Warapsari, Polwan, Polres Probolinggo, Pilkada Kabupaten Probolinggo kita lakukan, melainkan masih banyak kegiatan lainnya yamg kita lakukan, seperti latihan bela diri dan lainb sebagainya," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.