Dukun, Daerah Penghasil Bunga Kenanga di Kota Pudak

TIMESINDONESIA, GRESIK – Desa Dukuhkembar, Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, sudah sejak lama ditumbuhi pohon Bunga Kenanga. Banyaknya pohon ini dimanfaatkan warga untuk mata pencaharian sampingan, yakni mengumpulkan bunga untuk dijual. 

Bunga Kenanga adalah salah satu bunga tabur untuk ziarah ke makam. Biasanya dicampur dengan bunga mawar, pihong (kantil), dan melati.

Advertisement

Kepala Desa Dukuhkembar, Asikin, menjelaskan, bahwa desa yang ia pimpin memang banyak tumbuhan kenanga. Dari seluruh warga, Asikin menjelaskan, terdapat separuh warganya menjadi petani bunga kenanga. 

"Sejak zaman dahulu ditumbuhi bunga kenanga. Di samping menjadi petani padi, 50% warga juga mencari bunga kenanga," katanya kepada TIMES Indonesia, Selasa (02/01/2018). 

Ia menambahkan, penjualan bunga kenanga yang merupakan salah satu bunga tabur untuk ziarah kubur itu terjadi peningkatan pada saat tertentu.

"Pada momen Idul Fitri atau momen ziarah kubur pasti banyak pembelinya. Bahkan, ada warga yang meraup untung dari penjualan bunga kenanga tersebut," tambah dia. 

Petani bunga kenanga Desa Dukuhkembar, Napsiah (70) menjelaskan petani bunga kenanga tersebut menguntungkan. Bahkan, dalam sehari dirinya mampu mendapatkan 6 karung ukuran kecil. 

"Kalau hari tertentu bisa dapat uang banyak, kalau hari biasa hanya mendapatkan ratusan ribu," jelasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.