Kunjungi PKL, Dewanti: Semoga Tempat ini Bisa Jadi Destinasi Baru

TIMESINDONESIA, BATU – Disela-sela kunjungan di lokasi relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) Kota Batu, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko sempat mengincipi telur gulung sempol. Saat bersama PKL, Dewanti, semoga tempat para PKL bisa menjadi Destinasi Wisata Baru di kota yang punya julukan Batu Smart City itu.
Bau sedap jajanan yang melambung di udara tanpa sengaja tercium oleh Dewanti yang saat itu sedang berkunjung didampingi oleh Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso dan sejumlah Kepala OPD.
Advertisement
“Ambune enak emen (baunya enak sekali), “ ujar Dewanti.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Suliyanah yang sudah membeli jajan ini terlebih dahulu langsung menawarkan telur gulung sempol kepada wali kota.
Tanpa canggung, ibu dari Ganis Rumpoko ini langsung mengambil sebatang sempol yang ditaruh diwadah plastik kemudian memakannya.
“Mudah-mudahan tempat ini bisa jadi destinasi baru seperti yang ditulis siapa ya tadi,” ujar Dewanti kepada sejumlah awak media.
BACA JUGA: Muncul Destinasi Baru di Alun-Alun Kota Batu Smartcity
Dewanti bersyukur penataan yang terus berproses ini semakin membuat kondisi Alun-Alun Kota Batu semakin tertata.
Ia mengatakan bahwa apa yang dilakukannya saat ini bukanlah untuk menggusur tapi menata agar semua bisa merasa nyaman, baik PKL maupun wisatawan yang berkunjung.
Setiap hari, terus dilakukan perbaikan oleh pemerintah, seperti dalam kunjungan, Jumat (27/7/2018) sore direncanakan Pemkot Batu akan menambah etalase untuk di food court.
Pedagang makanan seperti penjual sate, soto, mie, bakso akan mendapatkan prioritas untuk berjualan di food court ini.
“Saya tidak tahu berapa jumlahnya, biar nanti dihitung dulu, kita akan buat etalase, biar pedagang tidak perlu menaikkan rombongnya ke atas setiap hari, kasihan, “ ujarnya.
Selain itu, kata Dewanti, pihaknya juga mulai mempersiapkan meningkatkan kualitas halaman depan GOR Ganesha agar bisa dimanfaatkan untuk berjualan PKL.
Dewanti juga bersyukur dalam kondisi saat ini semua pihak memahami kondisi dan kedudukannya, sehingga penataan PKL terus bisa berproses hingga semua merasakan manfaatnya.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Batu |