Peristiwa Daerah

Berkeliaran di Lawang Malang, Terduga Teroris Ditangkap

Sabtu, 04 Agustus 2018 - 18:50 | 60.74k
Suasana salah satu sudut desa Turirejo, Lawang dimana semalam ada seorang pria ditangkap dan diduga anggota jaringan teroris Bangil, Pasuruan. (FOTO: Istimewa)
Suasana salah satu sudut desa Turirejo, Lawang dimana semalam ada seorang pria ditangkap dan diduga anggota jaringan teroris Bangil, Pasuruan. (FOTO: Istimewa)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Silent Operation, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror berhasil menangkap seorang terduga teroris, di Dusun Kalibiru, RT 01, RW 1, Desa Turirejo, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jumat (3/8/2018) malam.

Identitas tersangka masih belum jelas. Namun, ada yang menyebut terduga teroris bernama Abdullah. Terduga diketahui bukan warga Lawang, kabupaten Malang. Namun, teridentifikasi asal Serang, Jawa Barat.

Advertisement

Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, ketika dikonfirmasi soal penangkapan itu, membenarkannya. Hanya saja, secara detail dan lebih jauh, ia menyarankan mengkonfirmasikannya ke Densus 88 atau Polda Jatim.

Proses penangkapan tersangka ini nyaris tidak menimbulkan kegaduhan. Meskipun waktu itu ada proses penembakan, karena prosedurnya dibangun dengan rapi. Tersangka ini memang sempat dicari setelah peristiwa bom Bangil, Pasuruan.

Tatkala ditangkap, terduga sedang tidur di teras salah satu rumah warga. Ketika petugas membanngunkannya, ia mengaku mencari kakaknya.

Begitu ditanya soal identitasnya, ia malah mengeluarkan belati dan sempat menyerang petugas hingga akhirnya ia dilumpuhkan dengan tembakan di bagian kakinya.

Terduga sempat dibawa ke RSUD Lawang hingga kemudian dirujuk ke RSSA Malang. Setelah mendapat perawatan secukupnya, ia kemudian dibawa ke Polres Malang Kota untuk di interogasi. Selanjutnya, tersangka diamankan di Mako Brimob Ampeldento.

Masih belum jelas perannya. Namun, diduga ia bagian dari jaringan teroris yang beraksi di Bangil, Pasuruan beberapa waktu lalu. Kini, tersangka sudah diamankan di Polda Jatim.

Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa dua buah senjata tajam, jaket parasit warna biru, sandal, jepit, kaos kaki warna hitam, sebuah tas yang berisi 90 butir peluru gotri, sajadah, sarung, baju koko, pasti gigi, mie instan, dan lainnya.

Sementara suasana di sekitar lokasi penangkapan biasa-biasa saja. Namun, sejumlah warga masih banyak yang membicarakan penangkapan tersebut.

Ketua RT 01 RW 01 Dusun Kalibiru, Desa Turirejo, Kecamatan Lawang, Hadi Suyatno, saat di temui di lokasi kejadian mengatakan, tadi malam sekitar pukul 22.00 WIB di depan pos Kamling, Gang Kalibiru memang ada petugas yang mengamankan seseorang yang diduga teroris dalam kondisi tertembak.

"Proses penggerebekannya saya tidak tahu persis. Sejumlah pemuda dari Karang Taruna waktu itu sedang sibuk memasang umbul-umbul merah putih untuk 17 Agustus. Saat itulah, kami melihat petugas sudah dalam keadaan menggandeng seorang laki-laki dalam keadaan kakinya tertembak. Sepertinya sudah tertembak sejak dari pasar," katanya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Yatimul Ainun
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES