Ini Kondisi Sementara Dampak Gempa Bumi 7 SR di Lombok Timur

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan kondisi sementara dampak gempa bumi kekuatan 7 SR di Lombok Timur.

Gempa bumi pada kedalaman 15 km itu pusat gempanya di darat 18 km barat laut Lombok Timur NTB qtau 22 km timur laut Lombok Utara NTB pada 5/8/2018 pukul 18.46 WIB.

Advertisement

"Peringatan dini tsunami telah berakhir. Tsunami memang terjadi di pantai tetapi kecil hanya setinggi 9-13 cm. Tsunami tidak menimbulkan korban jiwa dan kerusakan bangunan," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam pernyataan resminya, Minggu (5/8/2018).

Saat ini, katanya, gempa susulan masih berlangsung. Sudah 21 kali gempa susulan dengan intensitas lebih kecil. "Adapun korban jiwa akibat gempa, sampai saat ini BNPB masih melakukan pendataan," kata Sutopo.

Sedangkan kerugian material, berdasarkan laporan resmi yang diterima terjadi di beberapa daerah. Di Kabupaten Sumbawa Barat satu unit rumah rusak berat; di Kabupaten Badung satu unit rumah rusak sedang.

Sedangkan di Kota Denpasar dilaporkan Gedung Matahari Dept. Store mengalami kerusakan. Terdata tiga lokasi mengalami rumah rusak (masih dalam pendataan).

Adapun kondisi mutakhir di Kabupaten Lombok Utara, gempa dirasakan kuat oleh masyarakat. Masyarakat berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri/evakuasi masing-masing. Listrik padam di beberapa daerah.

"Pemutakhiran Tsunami akibat Gmp Mag:7.0SR telah terdeteksi di Carik (18:48 WIB) 0.135 m & Badas (18:54 WIB) 0.100 m," kata Sutopo.

Untuk Kabupaten Lombok Timur, gempa juga dirasakan kuat oleh masyarakat. Listrik padam di sejumlah lokasi dan sebagian masyarakat juga berhamburan keluar rumah.

Di Kabupaten Sumbawa Barat satu unit rumah rusak berat di Kecamatan Taliwang, Kelurahan Sampir. Gempa dirasakan kuat selama 1 – 5 detik membuat sebagian besar masyarakat panik dan berhamburan keluar rumah. "BPBD Kabupaten Sumbawa Barat sedang melakukan evakuasi dan pendataan," ujarnya.

Hal yang sama juga terjadi di Kabupaten Badung. Dilaporkan terdata satu unit rumah rusak sedang. "BPBD sedang melakukan evakuasi, penyisiran dan pendataan bangunan serta korban jiwa yang terdampak di sana," tambahnya.

Kondisi di Kabupaten Mataram, akibat gempa itu sempat terjadi kemacetan total di jalan raya dikarenakan kepanikan masyarakat terkait info tsunami. 

Sutopo Purwo Nugroho juga memberi beberapa nomor kontak untuk mengetahui atau melaporkan kondisi dampak gempa bumi tersebut.

Berikut daftar no kontak tersebut:

1. Pusdalops BPBD Kabupaten Sumbawa Barat Bapak Wawan Via telepon 081915922330 & Staff Litbang BAPEDA Kabupaten Badung Bapak Kresna via tlp. 085333190061.

2. TRC BNPB di Kabupaten Lombok Utara Bapak Sauki via telepon 085319329440 & TRC BNPB di Kabupatn Lombok Timur Bapak Edy Purba via telepon 081219345275.

3. Pusdalops BPBD Kabupaten Badung Bapak Bagus Surya via telepon 08113894000.

4. Pusdalops BPBD Kota Mataram Bapak Agus via telepon 089620455712.

5. Kalak BPBD Kabupaten Lombok Utara Bapak Iwan via telepon 081907112244

Demikian informasi sementara dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dampak gempa bumi di Lombok Timur. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.