Upacara Penutupan TMMD Kodim Banjarnegara, ini Pesan Kasad

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Hal tersebut dikatakan Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Mulyono selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD dalam amanatnya pada Upacara Penutupan TMMD Kodim Banjarnegara, yang disampaikan Danlanal Cilacap, Kolonel Laut (P) Teguh Iman Wibowo, di Lapangan Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum.

Danlanal Cilacap selaku Inspektur Upacara (Irup), lebih lanjut mengatakan bahwa pelibatan TNI dalam program pemerintah telah tertuang dalam UU TNI Nomor 34 Tahun 2004, khususnya tentang tugas TNI pada Operasi Militer Selain Perang (OMSP).

Advertisement

Yakni memberdayakan wilayah pertahanan secara dini sesuai dengan Sistem Pertahanan Semesta dan membantu tugas pemerintah di daerah, khususnya dalam aspek pembangunan kualitas dan kesejahteraan masyarakat, Rabu (8/8/18).

"TNI AD berkomitmen untuk turut ambil bagian dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat dan mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat sebagai kekuatan pertahanan. Meskipun tugas pokok tentara adalah menjadi yang terdepan di masa konflik, namun dimasa damai, tentara juga wajib berkontribusi dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara," terang Kasad.

“Hal tersebut dimanifestasikan di lapangan, membantu program pembangunan untuk mengatasi  kesulitan rakyat, sebab di masa damai pada hakekatnya adalah masa persiapan untuk perang,” tegasnya.

Selanjutnya, untuk lebih mempererat silaturahmi dan kekeluargaan antara TNI dengan rakyatnya, maka para anggota Satgas TMMD Wajib tidur dirumah dan makan bersama masyarakat, dengan memanfaatkan ULP Prajurit yang telah diberikan oleh Komando Atas.

"Sejarah perjuangan bangsa kita telah membuktikan bahwa TNI lahir dari rakyat dan berjuang bersama rakyat dalam merebut kemerdekaan. Sampai kapanpun, roh TNI adalah Rakyat, karena tanpa rakyat, TNI bukanlah apa-apa," pungkas Kasad saat upacara penutupan TMMD Kodim Banjanegara .(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.