Pasukan Damkar Lamongan Door to Door, Ada apa?

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Sebagai upaya untuk menekan angka kebakaran di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Lamongan gencar melakukan sosialisasi bahaya kebakaran.
Namun, berbeda dengan sosialisas biasanya, kali ini sejumlah pasukan Damkar Lamongan, ini melakukan sosialisasi dari rumah ke rumah alias door to door ke warga.
Advertisement
Berbekal alat pemadam kebakaran mini, pasukan Damkar ini mendatangi satu per satu rumah warga di gang sempit untuk memberikan tips atau tindakan preventif mencegah kebarakan.
"Ini sebagai upaya jemput bola, kami mendatangi langsung rumah warga dan memberikan pemahaman kepada warga mengenai bahaya dari kebakaran dan memebrikan tips untuk mencegah kebakaran," kata Rusdjianto, Ketua UPT Damkar Lamongan, seusai melakukan sosialisasi door to door ike rumah warga, Kamis, (20/9/2018).
Di sosialisasi tersebut, berbagai tips untuk mencegah kebakaran disampaikan Rusdjianto, di antaranya, warga diminta untuk melakukan pengecekan atau mematikan alat masak seperti kompor maupun peralatan listrik yang tidak digunakan, terlebih saat akan bepergian keluar rumah.
"Karena sering kali terjadinya kebakaran itu di sebabkan oleh karena lupa mematikan kompor dan juga karena konsleting listrik seperti yang terjadi di Mantup tadi karena Magic Com," ujarnya.
Selain itu, Rusdjianto juga menghimbau ke masyarakat agar saat membakar sampah dilakukan penjagaan, karena di musim kemarau seperti ini sangat rawan kebakaran.
"Karena panas di luar membakar sampah tidak dijaga sangat bahaya, makanya kalau bakar sampah itu dijaga," ucapnya. Saat sosialisasi itu, para petugas Damkar juga menempelkan nomor yang bisa dihubungi oleh warga jika terjadi kebakaran.
Di sisi lain, Sunarti, warga Kelurahan Jetis, Lamongan, yang menerima sosialisai tersebut mengapresiasi apa yang disampaikan oleh para pemadam kebakaran.
"Ya saya sangat terbantu dengan apa yang disampaikan oleh bapak-bapak pemadam kebaran ini, dengan begitu saya akan lebih berhati-hati lagi," ucapnya.
Sekedar diketahui, hingga bulan September ini UPT Damkar Lamongan telah menangani sebanyak 16 kejadian kebakaran. Di Kabupaten Lamongan ada sebanyak 4 UPT Damkar, yakni UPT Damkar Lamongan, UPT Damkar Paciran, UPT Damkar Ngimbang dan UPT Damkar Babat.
Dan untuk UPT Damkar Lamongan ini menangani jika ada kebakaran di Kecamatan Lamongan, Sarirejo, Tikung, Deket, Glagah, Karangbinangun, Kalitengah, dan Turi. "Tapi kami juga kadang tetap membantu meski tidak di wilayah kami," tuturnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rochmat Shobirin |
Sumber | : TIMES Lamongan |