Limbah PT IGG Sering Cemari Sungai, Ini Komentar DLH Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Dinas Lingkungan Hidup (DLH Banyuwangi), Jawa Timur, diduga menerapkan perlakuan khusus pada kasus limbah PT Industri Gula Glenmore (PT IGG). 

Kepala DLH Banyuwangi, Chusnul Khotimah, justru terkesan membela Pabrik Gula Glenmore. Dia menyebut bahwa instalasi IPAL PT IGG dalam kondisi baik. Meskipun hampir seluruh masyarakat tahu bahwa air limbah dibuang ke aliran sungai.

Advertisement

"Bukan rusak, daya tampungnya saja yang tidak sesuai," katanya, Jumat (21/9/2018).

Disisi lain, Chusnul mengakui bahwa PT IGG cukup membandel dalam pengelolaan limbah. Tapi, walau sudah mengakibatkan ikan mati, gatal pada kulit serta wabah nyamuk hijau, DLH hanya sebatas mengingatkan pihak pabrik.

"Sudah diingatkan harus sesuai dengan daya tampung IPAL. Jadi sudah disarankan dengan memilih alternatif bak IPAL diperbesar," ucapnya.

Penjelasan Kepala DLH Banyuwangi tersebut bertolak belakang dengan pernyataan Humas PT IGG, Sugiyanto. Kepada TIMES Indonesia, dia menegaskan bahwa penyebab mengalirnya limbah ke sungai karena ada kerusakan pompa IPAL.

"Ada kendala pompa yang rusak, sekarang dalam tahap perbaikan," kata Sugiyanto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.