Peristiwa Daerah

Hadiri Jambore Kader Posyandu, Bunda Fey Berharap Kader Posyandu Makin Pintar

Selasa, 30 Oktober 2018 - 13:58 | 381.25k
Ketua TP PKK Kota Kediri memukul gong tanda dibuka acara Jambore Kader Posyandu kota kediri (FOTO: Cas/TIMES Indonesia)
Ketua TP PKK Kota Kediri memukul gong tanda dibuka acara Jambore Kader Posyandu kota kediri (FOTO: Cas/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Ketua TP PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar, menghadiri Jambore Kader Posyandu Tahun 2018, yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Kota Kediri, Selasa (30/10/2018).

Acara tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr.Fauzan Adima, Kepala Dinas DP3AP2KB Sumedi, Kepala Dinas Pendidikan Siswanto, Ketua TP PKK Kecamatan dan Kelurahan serta kader posyandu Kota Kediri.

Advertisement

Ketua TP PKK Kota Kediri, yang akrab disapa Bunda Fey ini menyampaikan bahwa Posyandu yang ada di Kota Kediri ini sudah cukup baik.

JAmbore-Kader-Posyandu-a.jpg

Menurutnya, Pos pelayanan terpadu memiliki peran penting dalam menumbuhkan kesadaran pada masyarakat untuk lebih memperhatikan kesehatan. Peningkatan kualitas kinerja kader posyandu berperan penting dalam meningkatkan fungsi Posyandu agar sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat, yakni menjadi pos pelayanan terpadu dan utama bagi masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.

Bunda Fey berharap melalui Jambore Kader Posyandu, kader Posyandu akan bertambah pengetahuannya tentang pendidikan dan kesehatan.

“Dengan adanya acara seperti ini kader posyandu pengetahuan juga akan ter-upgrade. Ada lomba APE, cipta menu dengan harapan pemberian makanan tambahan (PMT) menjadi lebih baik yaitu dengan memberikan makanan yang sehat dan berkualitas,” ujarnya.

JAmbore-Kader-Posyandu-b.jpg

Bunda Fey menjelaskan posyandu ini terintegrasi dengan BKKBN, di dalamnya juga terdapat pendidikan untuk PAUD jadi harapannya dengan lomba APE, di setiap posyandu juga ada alat peraga edukasi yang bisa membuat anak-anak di posyandu semakin terangsang motoriknya. 

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dr.Fauzan Adima menyatakan Jambore Kader Posyandu ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan atau skil kader posyandu Kota Kediri sehingga mampu menyalurkan dan meneruskan gerakan memasyarakatkan hidup sehat di masyarakat. 

dr.Fauzan Adima menuturkan bahwa kader kesehatan ini memiliki  peran yang lebih besar, karena saat ini menurut riset bayi-bayi saat dilahirkan yang memiliki beratnya kurang dari 2500 gr dan panjangnya kurang dari 49 cm waktu dewasa cenderung terkena penyakit yang tidak menular seperti diabetes, hipertensi dan lain-lain.

JAmbore-Kader-Posyandu-c.jpg

“Untuk itu, kader kesehatan memiliki peran yang lebih besar yaitu dengan ikut serta mengawal ibu hamil yang usia kandungannya masih muda atau yang masih berupa janin sampai dengan dilahirkan dan dibawa ke Posyandu untuk mencegah penyakit tidak menular tersebut,” ujar dr. Fauzan.

Perlu diketahui, dalam Jambore Kader Posyandu ini diselenggarakan beberapa lomba yakni lomba cipta menu, lomba APE, lomba merangkai buah dan sayur dan lomba pentas seni kesehatan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Kediri

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES