Hebat, RSUD dr Harjono Ponorogo Raih Sertifikat Akreditasi Paripurna

TIMESINDONESIA, PONOROGO – RSUD dr Harjono Ponorogo kembali sukses meraih akreditasi paripurna di awal tahun 2019. Piagam akreditasi tertinggi rumah sakit ini diterima Direktur RSUD dr Harjono Ponorogo, dr Made Jeren dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS), Rabu (27/02/2019).

Akreditasi paripurna bintang lima ini menjadi bukti keseriusan RSUD dr Harjono dalam meningkatkan pelayanan terhadap pasien. Hal ini dilihat dari semakin kecilnya angka kematian pasien yang dirawat di rumah sakit ini sejak 2016 lalu.

Advertisement

Ketertiban manajemen rumah sakit dalam sektor administrasi pelayanan, mengantarkan Badan Usaha Layanan Daerah (BLUD) Pemkab Ponorogo tersebut, berhasil meraih predikat tertinggi dalam penilaian akreditasi berbasis Sistem Akreditasi Nasional Rumah Sakit (SANRS) edisi satu tahun 2019 tersebut.

Kepala Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) KRAS Jakarta, dr Ayi Djembarsari mengatakan, akreditasi Paripurna layak disematkan kepada RSUD dr Harjono. Dalam proses penilaian akreditasi yang dimulai Desember 2018 lalu itu, rumah sakit Tipe-B ini berhasil meraih minimal nilai 80 dari 15 kelompok kerja yang dinilai oleh KARS.

“Jadi untuk mendapatkan akreditasi Paripurna ini minimal angka dari sejumlah item penilaian minimal 80 persen, dan RSUD dr Harjono berhasil meraih itu. Hal ini membuktikan rumah sakit ini layak mendapat gelar predikat akreditasi Paripurna bintang lima,” katanya.

Direktur RSUD dr Harjono Ponorogo, dr Made Jeren mengatakan, dengan tercapainya akreditasi Paripurna ini merupakan bukti kerja keras seluruh SDM di RSUD dr Harjono Ponorogo, dalam menjaga kualitas pelayanan di rumah sakit.

Dia menambahkan, transparansi manajemen berjalan maksimal sejalan mulai diterapkanya Sistem Informasi Menejemen Rumah Sakit (SIM-RS) sejak pertengahan tahun 2018 lalu.

"Alhamdulilah, akhirnya kami berhasil meraih akreditasi Paripurna setelah kerja keras semua SDM. Akreditasi ini yang  ketiga kalinya bagi kami dalam sistem menejemen baru ini. Dan hal ini akan terus kami pertahankan. Baik dari segi pelayanan medis, maupun keterbukaan informasi melalui SIM-RS yang telah berjalan," ungkapnya.

Bersamaan acara penyerahan sertifikat akreditasi paripurna tersebut juga dibuka klinik atau poli kulit bisa untuk kecantikan. "Jadi di RSUD dr. Harjono sudah ada  pelayanan menyakit kulit dan kecantikan," kata dr. Made Jeren, Direktur RSUD dr Harjono Ponorogo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.