Menuju Gresik Smart City, Diskominfo Harap Desa Ikut Berperan

TIMESINDONESIA, GRESIK – Menuju Gresik smart city, Dinas Komunikasi dan Informatika atau Diskominfo berharap desa ikut berperan dalam mensukseskan.
Suksesnya penerapan kota pintar itu sudah digagas Pemkab dengan enam dimensi yang bekerjasama dengan lintas organisasi perangkat daerah (OPD).
Advertisement
Kepala Diskominfo Gresik, Budi Raharjo mengatakan, ada enam dimensi smart city meliputi tata kelola birokrasi (smart governance), pemasaran daerah (smart branding), perekonomian (smart economy). Kemudian ekosistem pemukiman penduduk (smart living), lingkungan masyarakat (smart society) dan pemeliharaan lingkungan (smart environment).
"Selain enam dimensi itu yang kita terapkan. Desa harus turut serta membantu pemerintah dalam mewujudkan Gresik smart city," katanya, Kamis (4/4/2019).
Budi menyontohkan, peran desa dalam mewujudkan Gresik smart city adalah dengan memaksimalkan potensi desa di dalam website desa masing-masing.
Budi menjelaskan, keberadaan website desa cukup penting untuk memperkenalkan potensi desa. Melalui website juga bisa menjadi menunjukkan keunggulan produk.
"Di era saat ini masyarakat lebih mudah mendapatkan informasi. Website desa bisa menjadi alternatif untuk mencari informasi segala potensi desa," ungkapnya.
Budi juga menyontohkan, ada beberapa desa di Kota Pudak yang sudah memaksimalkan website untuk mempublikasi potensi desa.
"Di Desa Sekapuk, Ujungpangkah misalnya website-nya sangat lengkap. Bahkan di web itu sudah banyak menu dan informasi serta konten positif disana," beber Kadis Kominfo yang berharap desa juga ikut menyukseskan Gresik smart city.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Gresik |