Imam Palestina Ketuk Hati Indonesia lewat Kajian Keliling Lazismu Tulungagung

TIMESINDONESIA, TULUNGAGUNG – Lazismu Tulungagung menggelar kajian bertajuk "Satukan Hati Selamatkan al-Aqsa" bersama imam dari Palestina Syekh Ahmad Saleem Abu Anza (21/5). Acara yang bekerjasama dengan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan takmir Masjid Al-Muslimun Kepatihan Kedungwaru Tulungagung, digelar di masjid setempat. 

Dimulai sehabis Salat Ashar berjamaah, Syekh Ahmad mengawali tausiahnya dengan memperkenalkan diri. Lalu dilanjutkan dengan ceramah yang berisikan cerita mengenai ihwal atau keadaan Palestina hari ini.

Advertisement

"Tidak bisa dikatakan sebagai kehidupan normal di sana. Ada lebih dari dua ribu orang Islam mati syahid, dan lebih dari seribu orang terluka," katanya yang diterjemahkan oleh penerjemahnya.

Syekh Ahmad juga meyakinkan kepada umat muslim seluruh dunia, Tulungagung khususnya, bahwa nantinya umat muslim akan menempati al-Aqsha. "Yakinlah, kelak kita akan bisa salat bersama-sama di halaman masjid al-Aqsa," tandasnya.

Seusai ceramah, Syekh Ahmad melanjutkan dengan tanya jawab. Kemudian ia berpamitan kepada para jamaah sebab harus berpindah tempat di masjid berikutnya untuk menjadi imam salat trawih yang diselenggarakan Lazismu Tulungagung. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.