Peristiwa Daerah

Sebentar Lagi ASN di Lamongan Wajib Kenakan Busana Khas Lamongan

Jumat, 19 Juli 2019 - 16:09 | 126.32k
Pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat pimpinan tinggi, administrator dan pengawas di lingkungan Pemkab Lamongan, di Pendopo Lokatantra, Jumat (19/7/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat pimpinan tinggi, administrator dan pengawas di lingkungan Pemkab Lamongan, di Pendopo Lokatantra, Jumat (19/7/2019). (FOTO: MFA Rohmatillah/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, LAMONGAN – Ada yang berbeda pada proses pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat di lingkungan Pemkab Lamongan di Pendopo Lokatantra, Jumat (19/7/2019). Pada pelantikan tersebut, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diambil sumpah mengenakan busana adat khas Lamongan.

Ini merupakan kali kedua busana adat khas Lamongan dikenakan dalam kegiatan resmi Pemkab Lamongan. Sebelumnya juga dikenakan saat peringatan Hari Jadi Lamongan.

Advertisement

"Suasana pada acara ini sangat berbeda dari biasanya. Serasa berada di Lamongan 450 tahun yang lalu," kata Bupati Lamongan, Fadeli.

Bupate-fadeli-dan-ASN-Lamongan-a.jpg

Fadeli pun menginginkan agar busana yang berakar pada budaya lokal Lamongan tersebut dikenakan secara rutin oleh seluruh ASN, minimal setiap bulan sekali.

Oleh karena itu, Fadeli meminta kepada Sekkab Lamongan, Yuhronur Efendi untuk menggencarkan sosialisasi kepada ASN untuk mengenakan busana adat khas Lamongan ini.

"Seluruh Kepala OPD harus mempunyai busana adat khas Lamongan. Bahkan ke depannya untuk seluruh ASN harus punya semua. Saya minta nanti setiap satu kali dalam satu bulan, ASN bekerja memakai busana adat khas Lamongan," kata Fadeli.

Sementara itu, dalam pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat tersebut. Ada 73 jabatan pengawas eselon IV, 33 jabatan administrator eselon III dan 6 jabatan pimpinan tinggi pratama eselon IIb.

Di antara jabatan pimpinan tinggi pratama (eselon IIB) yakni Moch Faiz Junaidi yang sebelumnya Asisten Ekonomi dan Pembangunan menjadi Kepala Bappeda, MS Heruwidi yang sebelumnya Asisten Tata Praja menjadi Kepala Dinas Perikanan.

Bupate-fadeli-dan-ASN-Lamongan-b.jpg

Sedangkan Suyatmoko yang sebelumnya Kepala Dinas Perikanan menjadi Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman menggantikan Moch Wahyudi. Sementara Moch Wahyudi sekarang menjadi Kepala Dinas Lingkungan Hidup menggantikan M Fahrudin Ali Fikri yang dilantik menjadi Kepala Dinas Ketahanan Pangan.

M Fahrudin Ali Fikri menggantikan posisi pejabat sebelumnya, Moh Nalikan yang sekarang menjadi Asisten Tata Praja menggantikan MS Heruwidi.

Fadeli meminta kepada ASN yang baru saja dilantik agar meningkatkan kinerja, demi menjadikan Lamongan lebih baik lagi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Lamongan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES