PSHT Banyuwangi: Kami Ingin Polisi Segera Tangkap Pelaku Penganiayaan

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Ketua pengurus cabang Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Banyuwangi, Sudarko, meminta polisi segera menangkap pelaku penganiayaan anggota PSHT pada Minggu (4/8/2019) di depan Balai Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi.
"Kami menyerahkan semua proses hukum kepada pihak kepolisian. Kami berharap Polisi segera menangkap pelakunya," ungkapnya usai acara pertemuan dengan Kapolres Banyuwangi, di Padepokan PSHT di Dusun Trembelang, Desa/Kecamata Cluring, Kamis (8/8/2019).
Advertisement
Sudarko juga menyampaikan, sebagai ketua ia akan melakukan segala upaya agar anggota PSHT Banyuwangi tidak melakukan aksi balasan yang berujung ke perbuatan melanggar hukum.
"Kami akan berusaha meredam amarah anggota saya. Semoga pihak kepolisian segera menangkap para pelaku penganiayaan anggota PSHT," harapnya.
Untuk diketahui, acara pertemuan pihak PSHT Banyuwangi dengan Polres Banyuwangi adalah buntut dari kasus penganiayaan berupa pengroyokan anggota PSHT Banyuwangi yang berujung pada perusakan rumah warga. Pertemuan ini bertujuan untuk mencari titik terang permasalah dan memberitahukan perkembangan kasus agar anggota PSHT mengetahui bahwa kasus ini masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Banyuwangi |