Peristiwa Daerah

Agustusan di Gunung Lawu, Pendaki Singolangu Gelar Temu Gawe Family

Rabu, 14 Agustus 2019 - 19:29 | 138.71k
Gunung Lawu (FOTO: Tagar/Morteza Syariati Albanna)
Gunung Lawu (FOTO: Tagar/Morteza Syariati Albanna)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MAGETAN – Peringatan HUT ke-74 Kemerdekaan RI di Gunung Lawu bakal lebih semarak. Komunitas pendaki yang biasa melewati jalur Singolangu di Kecamatan Plaosan, Magetan, Jawa Timur, menggelar Temu Gawe Family Klasik. 

Kegiatan itu dilakukan bersamaan peringatan Agustusan itu pada 15 hingga 17 Agustus 2019.

Advertisement

Momen kebersamaan Agustusan ini bertujuan untuk menghidupkan kembali kearifan lokal dan suasana kekeluargaan bagi para pendaki Lawu via Singolangu.

Salah seorang anggota komunitas pendaki Lawu via Singolangu, Krisna Bayu mengatakan, kegiatan tersebut terbuka untuk umum dan rencananya digelar selama tiga hari sebagai forum silaturahmi.

Temu-Gawe-Family-Klasik-jalur-pendakian-Lawu-Via-Singolangu.jpgTemu Gawe Family Klasik jalur pendakian Lawu Via Singolangu (Foto: Krisna Bayu for TIMES Indonesia)

"Tidak ada batasan peserta. Semakin banyak peserta justru baik dan kita tentu punya keluarga yang banyak pula," ungkapnya, Rabu (14/8/2019).

Bayu menjelaskan, di hari pertama nanti akan ada kegiatan pribadi masing-masing. Pada hari kedua, Temu Gawe Family Klasik nanti peserta beserta tim dari Sanggar Margo Lawu mengadakan rapat guna membahas warna-warni komunitas dan Gunung Lawu ke depan. Lalu, di hari ketiga pengibaran bendera merah putih di Bukit Family.

Komunitas Pendaki Gunung Lawu yang biasa melewati trek Singolangu Magetan, berharap dapat membentuk keluarga yang sederhana, seutuhnya dan selamanya. Dalam kegiatan tersebut pendaki diminta tidak hanya mencari eksistensi di media sosial saja. Tapi, bisa juga menjadi keluarga pendaki Gunung Lawu via Singolangu Magetan yang dibalut Temu Gawe Family Klasik. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES