Masuk 25 Besar Lomba Desa Wisata Nusantara, Desa Paksebali Berharap Makin Berkembang

TIMESINDONESIA, KLUNGKUNG – Lomba Desa Wisata Nusantara 2019 yang dilaksanakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI (Kemendes PDTT RI) diharapkan mampu mengembangkan potensi desa untuk kesejahteraan masyarakat. Salah satunya, Desa Wisata Paksebali.
Kepala Desa Paksebali, I Putu Ariadi, mengapresiasi penyelenggaraan lomba desa wisata Nusantara 2019. Menurutnya, lomba ini sangat bagus, karena setiap desa dapat mengembangkan potensi yang ada, memberikan kesempatan kerja buat masyarakatnya serta mempercepat pertumbuhan ekonomi perdesaan.
Advertisement
"Kami berharap kegiatan ini tetap dilaksanakan sesuai ketentuan dan diregulasi yang ada sehingga semua desa saling berlomba untuk mengembangkan potensinya," kata Ariadi.
Ia juga berharap pemerintah nantinya memperhatikan apresiasi bagi desa yamg mau berkembang, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Seperti yang diketahui, Desa Wisata Paksebali, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali masuk dalam 25 besar nominasi Lomba Desa Wisata Nusantara 2019 yang dilaksanakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI (Kemendes PDTT RI).
Desa wisata Paksebali ini memiliki beragam potensi, diantaranya produksi makanan tradisional Bali, pembuatan kain tenun Endek, pengrajin gamelan Bali, pengerajin Tedung atau payung Bali, Pura Panti Timbrah, dan Wisata Kali Unda.
Sampai saat ini pembangunan Desa Wisata Paksebali Klungkung ini masih berlangsung bertahap, sebab selama ini masih mengandalkan anggaran desa, yang dialokasikannya sebesar 30 persen khusus untuk pengembangan pariwisata.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sholihin Nur |
Sumber | : TIMES Bali |