Sampah Plastik Dominasi Muara Pesisir Pantai Kalimoro Banyuwangi

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Tumpukan aneka ragam sampah kembali mendominasi bibir pantai Kalimoro, Muncar, Banyuwangi. Sampah muara tersebut, berserakan di sepanjang aliran DAM hingga ke tepian laut, Kamis (17/10/2019).

Parahnya, pada tahun 2018 lalu, dominasi sampah bercampur lumpur itu sempat hampir mengubur rata daratan pantai, hingga tingginya mendekati 2 meter.

Advertisement

"Dulu ini lebih parah, namun setelah ada normalisasi dari Pemerintah menjadi sangat bersih," kata Hari, ketua RW setempat.

Waktu itu, lanjut Hari, pembersihan dilakukan pada tahun 2018, tepatnya sebelum digelar Festival Kali Bersih di sepanjang DAM Kalimoro. Selain tak sedap di mata, kondisi ini dapat berpengaruh terhadap hasil tangkapan ikan nelayan setempat, mengingat laut sebagai ladang mata pencaharian mereka tercemar. 

Saat itu, lanjut Hari, ada dua bego dan alat berat lain dalam proses normalisasinya. "Itu dulu, banyak mobil-mobil plat merah disini. Saya kaget, kirain ada apa, ternyata mau ada acara Bupati. Jadi ya dibersihkan sampah-sampahnya," tambahnya.

Bahkan, dalam proses normalisasi saat itu, dirinya bersama warga lainnya bisa mendapatkan uang tambahan dengan bekerja dalam proyek pembersihan Sungai Kalimoro tersebut.

"Ya waktu itu banyak warga yang ikut kerja. Lagipula saat itu sedang laip (sepi pendapatan)," katanya.

Tumpukan sampah yang mulai mengotori lagi wilayah bibir pantai Kalimoro, Muncar, Banyuwangi tersebut sangat disayangkan oleh dirinya. Sebab, perilaku buang sampah sembarang masyarakat sekitar muara tersebut, telah menjadi sebuah kebiasaan sejak dahulu yang sulit untuk dihilangkan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.