Puluhan Pelaku UKM di Karanganyar Belajar Keamanan Pangan

TIMESINDONESIA, KARANGANYAR – Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah bekerja sama dengan Gerakan Aspirasi Muda Lawu (Gardal) mengadakan penyuluhan keamanan pangan, Rabu (6/11/2019). Kegiatan itu diikuti sekitar 50 pelaku usaha kecil menengah (UKM) Gardal dari berbagai kecamatan.
Acara yang berlangsung di aula di aula Dinas Kesehatan setempat itu merupakan rangkaian kegiatan Gardal dalam menyambut HUT ke-102 Kabupaten Karanganyar.
Advertisement
Menurut Koordinator Gardal, Ananda Novel, kegiatan penyuluhan keamanan pangan ini adalah satu di antara 10 kegiatan organisasinya. Penyuluhan keamanan pangan dipandang penting khususnya bagi para pelaku UKM. Karena itu, pihaknya mengikutsertakan sebanyak 50 anggota UKM Gardal dalam kegiatan tersebut.
"Sekitar 50 anggota Gardal terutama yang memiliki usaha ikut dalam kegiatan penyuluhan keamanan pangan di DKK. Sebab ini penting bagi para pelaku usaha," ungkap Novel.
Dijelaskannya, para pelaku UKM perlu memahami pengetahuan seputar keamanan makanan. Termasuk mengerti bahaya yang timbul dari pangan yang diolah. Pihaknya berharap dengan adanya penyuluhan ini, para pelaku UKM menjadi lebih profesional.
"Apabila ingin naik kelas usahanya, harus terus mengembangkan diri dengan menambah pengetahuan. Semoga usaha yang dijalankan bisa makin berkembang," tegasnya.
Ketua panitia, Asih Putri menambahkan, tindak lanjut dari kegiatan penyuluhan keamanan pangan ini adalah pengurusan perizinan PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga). Sehingga diharapkan para pelaku UKM bisa memiliki standarisasi yang jelas dan diakui pemerintah.
Kepala Dinas Kesehatan Karanganyar, Cucuk Heru Kusumo mengapresiasi kerjasama penyelenggaraan kegiatan penyuluhan keamanan pangan tersebut. Memang dirasa perlu diketahui bagi para pelaku UKM khususnya berbasis olahan pangan. Dengan mengetahui bahan makanan yang sehat, masyarakat bisa terhindar dari bahaya penyakit. (MG)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |