Mengintip Serunya Lomba Melukis Gelas Kertas dengan Doodle Art

TIMESINDONESIA, JEMBER – Sejumlah seniman lukis doodle art di Kabupaten Jember, Jawa Timur mengikuti lomba membuat doodle art di media gelas. Lomba yang diselenggarakan oleh Komunitas Doodle Art Jember di The Forum, Lippo Plaza Jember, Minggu (22/12/2019) tersebut mengangkat tema kekayaan Jember.
Tema tersebut diambil untuk menyambut Hari Jadi Kabupaten Jember pada 1 Januari 2020 mendatang.
Advertisement
Pantauan TIMES Indonesia di lokasi lomba, para peserta lomba yang dibagi dalam lima tim tampak fokus menghias satu persatu gelas yang terbuat dari kertas dengan lukisan doodle art.
Para peserta rata-rata hanya berbekal alat lukis berupa spidol, pulpen, dan pensil. Namun, alat-alat itu sudah cukup untuk menciptakan lukisan doodle art yang menarik di gelas-gelas mungil.
Oleh panitia, mereka diberikan waktu selama dua jam untuk menyelesaikan lukisannya. Yakni mulai pukul 14.00 WIB - 16.00 WIB.
Panitia penyelenggara tidak membatasi jumlah gelas yang dibutuhkan oleh masing-masing tim.
Gelas-gelas yang telah selesai dilukis tersebut kemudian disusun secara vertikal dengan pola tertentu. Sehingga menciptakan kesatuan lukisan yang berkisah.
Misalnya, salah satu karya doodle art di gelas kertas yang dibuat oleh dua seniman doodle art, yakni Aisyah Isnaini dan Zidki. Keduanya membuat lukisan yang mengisahkan kemajuan Kabupaten Jember di berbagai bidang. Mulai budaya, ekonomi, dan pariwisata.
"Jember juga terkenal dengan JFC (Jember Fashion Carnaval) dan kami juga mengambil 3C yakni Coffee, Cocoa, dan Cigar. Dan kami juga ambil Pantai Papuma," kata Aisyah.
Dia juga menerangkan, melalui lukisan yang dibuatnya dirinya ingin masyarakat Jember mencintai budaya dan keindahan Jember.
Sementara itu, Ketua Komunitas Doddle Art Jember M. Rizal Herlambang menerangkan bahwa penilaian pada karya peserta ditekankan pada dua hal. Yakni kesesuaian karya dengan tema dan penampilan atau visualisasi susunan gelas.
Pria yang akrab disapa Embang itu mengungkapkan bahwa lomba tersebut baru pertama kali diselenggarakan oleh komunitasnya.
"Harapan ke depan lombanya lebih banyak lagi pesertanya dan agar masyarakat semakin mengenal doodle art dan Komunitas Doodle Art Jember," tutupnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Dody Bayu Prasetyo |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
Sumber | : TIMES Jember |