Hope for Love YKAKI #Berani Gundul Bangkitkan Semangat Penderita Kanker

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Kanker merupakan penyakit yang paling ditakuti oleh semua orang. Kebanyakan dari penderita kanker mengalami kerontokan rambut lebih banyak daripada orang normal. Hope for Love memberikan edukasi kepada penderita kanker terutama pada anak-anak melalui giat #beranigundul.

Dengan slogan #beranigundul, acara ini memberi tantangan bagi peserta untuk berani digundul. Namun, bagi peserta perempuan yang tidak siap untuk di gundul, mereka bisa mendonasikan rambutnya meskipun hanya sedikit.

Advertisement

"Bagi wanita yang tidak siap digundul bisa potong rambutnya meskipun itu hanya sedikit," terang Ketua YKAKI Anisah, Sabtu (22/2/2020).

Hope for love sendiri merupakan sebuah acara bakti sosial yang digagas oleh komunitas-komunitas Arek Suroboyo.

"Kami ingin bekolaborasi untuk membantu Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI)," jelas Dedy selaku ketua pelaksana.

Hope for Love dilaksanakan pada 22-23 Februari 2020.

Di hari pertama, acara dibuka dengan penampilan salah satu pasien kanker mata, Sherly. Ia menampilkan tarian asal Banyuwangi yaitu tari Gandrung. Selanjutnya diikuti oleh penampilan Della, peraih medali emas Sea Games 2018 sebagai pemanah.

Menariknya, acara ini #beranigundul Hope for Love YKAKI tersebut menghadirkan hair do ternama yaitu Arie Harry Salon untuk memotong rambut peserta tentunya sesuai dengan style masa kini. Sebelumnya, owner dari salon ini menghadirkan 5 model untuk ditunjukkan dalam fashion show model rambut. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.