Briptu Astri Astrina Bangga Bisa Melayani dan Membantu Masyarakat

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Briptu Astri Astrina jadi salah satu contoh polwan yang murni lulus sebagai polisi. Astri bukan berasal dari keluarga polisi atau TNI. Ayahnya, Suhermin, seorang pekerja di perusahaan swasta yang akhirnya juga jadi korban PHK. Ibunya pun Ny Mimin Atinah, seorang ibu rumah tangga.
Astri mengaku bangga bisa menjadi polwan di Satreskrim Polresta Bandung, karena bisa membuat bangga kedua orangtuanya. Kendati sebelumnya ia sempat bercita-cita menjadi tentara. Ia mengaku kecewa tidak lolos untuk menjadi Kowad (Korps Wanita Angkatan Darat).
Advertisement
Tapi saat ia kerja sebagai satpam layanan di sebuah bank BUMN di Kota Bandung selama empat tahun, ia melihat di koran ada pengumuman penerimaan bintara polisi. Dari situ ia mulai menapaki karir sebagai Polwan Angkatan-43 di Polres Bandung waktu itu.
Hingga sejauh ini Astri kerap mensyukuri apa yang diraihnya bila mengenang masa sulitnya bersama keluarga dulu.
"Saya bercerita begini, agar bisa memotivasi yang lainnya. Jangan menyerah atau patah semangat menghadapi hidup yang sulit. Karena suatu hal yang menurut kita nggak mungkin, masih bisa terjadi atas kuasa Allah," ucap Astri kepada TIMES Indonesia, Rabu (13/4/20).
Dengan menjadi polwan, hidup Astri jadi lebih mandiri, beli rumah sendiri untuk orangtuanya, menikah dengan biaya sendiri, dan dapat membantu perekonomian orangtuanya. "Itulah yang paling berkesan bagi saya selama saya menjadi polwan," ujarnya.
"Saya juga bangga menjadi menjadi anggota Polri, apalagi saat ini saya di Reserse Kriminal. Saya bisa melayani dan membantu masyarakat yang sedang mengalami masalah dan musibah," imbuh Achiw, sapaan Briptu Astri.
Sebagai polwan tentu olahraga penting untuk stamina. Karena itu mojang Bandung kelahiran 17 Agustus 1992 tetap menyempatkan diri berolahraga di sela kesibukannya dengan bermain voli dan lari. Gimana rasanya ulang tahun di Hari Kemerdakaan RI?
"Alhamdulilah, seneng dan kalau lagi upacara saya suka agak melow karena ngga nyangka aja bisa lahir di Hari Kemerdekaan. Bagi saya ini merupakan doa dari kedua orangtua saya waktu saya lahir sehingga bisa sampai seperti ini," ucap Briptu Astri Asrina. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
Sumber | : TIMES Bandung |