Air Pasang Genangi 95 Persen Wilayah Desa Surodadi Kecamatan Sayung Demak

TIMESINDONESIA, DEMAK – Tidak hanya rumah warga, air pasang atau rob yang terjadi di Sayung juga menenggalamkan tambak ikan. Salahsatunya di Desa Surodadi Kecamatan Sayung Demak, tambak ikan milik warga yang menjadi mata pencaharian sehari-hari hilang ditelan oleh air pasang.

"Tambak-tambak udang hilang dan tambak ikan bandeng juga hilang," ujar Supardi selaku Sekdes Surodadi Sayung Demak. Selasa (9/6/2020).

Advertisement

Supardi menceritakan, air pasang datang, ketinggian air yang masuk ke rumah-rumah warga bisa mencapai 50-40 cm (centimeter). "Rumah-rumah warga yang bagian belakang ketinggian airnya bisa mencapai 50-40 cm," imbuhnya.

Sekdes Surodadi menuturkan, air pasang biasanya datang saat siang hari pada pukul 13.00 WIB. "Saat air pasang datang, kendaraan kesulitan untuk melawati jalan raya di Desa kami," ungkapnya.

Rob yang terjadi di Kecamatan Sayung, Khususnya di Desa Surodadi juga memorak-porandakan tanggul yang berada di wilayah tersebut. "Tanggul di wilayah kami juga tidak berdaya menahan kuatnya air pasang atau rob itu," imbuhnya.

Dalam fenomena air pasang itu, kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah. "Dalam kejadian ini, kerugian yang kami alami ditaksir mencapai miliaran rupiah karena 95 persen desa kami tergenang oleh air," ungkapnya.

Supardi berharap, agar pihak-pihak terkait segera menanggulangi masalah air pasang atau rob yang ada di Desa Surodadi  "Mohon dengan adanya bencana rob ini, dari pemerintah yang ada di Kabupaten, provinsi maupun pusat untuk menindaklanjuti pembangunan yang ada di Desa Surodadi yang rusak ini," tutupnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.