Peristiwa Daerah New Normal Life 2020

Sambut New Normal, Begini Persiapan Malang Town Square Jadi Mal Tangguh

Jumat, 19 Juni 2020 - 20:40 | 115.51k
Mall Director Malang Town Square (Matos) Fifi Trisjanti Saat menunjukkan sejumlah fasilitas untuk menjadi Mal Tangguh. (FOTO: Aditya/TIMES Indonesia)
Mall Director Malang Town Square (Matos) Fifi Trisjanti Saat menunjukkan sejumlah fasilitas untuk menjadi Mal Tangguh. (FOTO: Aditya/TIMES Indonesia)
FOKUS

New Normal Life 2020

Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANGMalang Town Square mendukung kebijakan pemerintah dalam penerapan protokol memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mal ini pun siap melayani masyarakat di masa new normal sebagai mal tangguh. 

Corporate PR dan Reputation Management Lippo Malls Indonesia, Nidia N Ichsan menyampaikan, pelaksanaan rekayasa pusat perbelanjaan atau mal dilakukan untuk mengkahiri atau memutus Covid-19. Tujuannya agar kegiatan ekonomi dan sosial di pusat perbelanjaan tetap berjalan.

Advertisement

"Syarat yang harus terpenuhi yang pertama adalah procedure. Kedua, keadilan untuk tenant seperti memfasilitasi jam operasial penuh dengan tetap menerapkan protocol kesehatan," kata Nidia.

Nidia menyebutkan agar dapat mewujudkan hal tersebut, adanya sinergi dari beberapa elemen yaitu, manusia, direktif/pengaturan, tempat berkumpul manusia seperti mal, pasar dll tangguh dan juga voluntary/berbasis APs.

Ada dua rekayasa yakni mikro dan makro yang diterapkan. Rekayasa makro yang diterapkan meliputi manajemen kuota, waktu, komoditi, dan wilayah.

Manajemen kuota ini mengatur batasan jumlah pengunjung dan mempercepat waktu belanja. Manajemen waktu memperlambat waktu buka atau memperpanjang  dengan resiko biaya tenaga kerja tinggi.

Kemudian, manajemen komoditi, toko-toko tertentu dibuka sesuai dengan pengunjung terbanyak. Manajemen wilayah dengan membatasi wilayah yang boleh belanja sulit dan butuh banyak personel.

Sedangkan, rekayasa mikro mengatur tentang pertemuan antar orang. Pembeli dengan pembeli, antrian di outlet dengan memberi tanda alur orang masuk di lantai, membuat alur searah di tiap-tiap outlet dan selasar mal. Lalu membatasi waktu kunjungan sesuai kesepakatan para pemilik outlet.

Pembeli dengan kasir memasang pembatas transparan setiap meja kasir, memakai latex untuk kasir, menyediakan mangkok pengumpan uang supaya tidak bersentuhan dan mendorong pembayaran dengan uang pas.

Pelayan dengan pembeli memakai latex dan face shield menentukan titik-titik pantau layanan dan membuat tempat pengumpan barang di tiap kasir.

Kemudian, karyawan dengan manajemen himbauan untuk membuat list/perencanaan belanja dari rumah (dinas infokom), himbauan protokol kesehatan secara periodik di mall (dinas kesehatan), himbauan untuk tidak bergerombol saat pulang dan berangkat kantor (dinas kesehatan) dan semua himbauan dibuat tertulis atau elektronic dan diumumkan pada pengeras suara secara periodik di mal-mal.

Malang Town Square menyiapkan prosedur menuju new normal di seluruh area mal tangguh untuk menyambut new normal. Prosedur kebersihan dan keamanan pengunjung dan karyawan yang telah disiapkan mengacu pada protokol kesehatan guna mendukung Pemerintah dalam menerapkan new normal agar masyarakat tetap produktif, disiplin, serta waspada terhadap penyebaran Covid-19. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Rizal Dani
Sumber : TIMES Malang

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES