Penerimaan Mahasiswa Baru, Kampus Annuqayah Sumenep Terapkan Protokol Kesehatan

TIMESINDONESIA, SUMENEP – Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB), di Kampus Annuqayah, Institut Ilmu Keislaman Annuqayah (INSTIKA) dan Institut Sains dan Teknologi (IST) Annuqayah, Guluk-Guluk Sumenep, Madura, Jawa Timur, terapkan protokol kesehatan Covid-19. Hal itu dilakukan guna melindungi calon mahasiswa dari virus yang mewabah di berbagai negara.

Fathorrosyid, ketua panitia SPMB di INSTIKA, mengatakan, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan teknis pelaksanaan pendaftaran mahasiswa dan SPMB. Sesuai jadwal, SPMB itu akan dibuka pada tanggal 28 Juni sampai 12 Juli 2020.

Advertisement

"Ini SPMB ke III yang akan di gelar di INSTIKA dan IST Annuqayah," kata Syafiqurrahman, Sabtu (20/6/2020).

Kali ini, INSTIKA dan IST akan menggunakan dua model penerimaan, yaitu jalur ofline dan online. Dua jalur ini untuk memudahkan calon mahasiswa INSTIKA dan IST. Sedikit berbeda dengan gelombang kedua yang murni dengan jalur online karena pertimbangan bahaya Covid-19.

Di masa new normal ini, tidak hanya jalur online yang ditempuh, tetapi juga jalur ofline dengan menerapkan protokol kesehatan. Hal ini dilakukan karena tidak semua calon mahasiswa memiliki akses internet, seperti santri yang mondok di Pesantren Annuqayah.

Santri Mukim di PP. Annuqayah misalnya, mereka dapat datang langsung ke sekretariat pendaftaran dan mengisi data secara online yang difasilitasi oleh panitia. Meski datang secara langsung, pihak Kampus Annuqayah Sumenep sudah menyiapkan pengamanan dari virus corona  seperti wajib menggunakan masker, cuci tangan sebelum masuk ke area INSTIKA dan IST, cek suhu di pintu utama, serta menjaga jarak antar sesama. Hal ini untuk menjamin keselamatan peserta SPMB dari tertularnya Covid-19. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.