Peristiwa Daerah

Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo Diproyeksikan Jadi Poros Dunia

Sabtu, 18 Juli 2020 - 10:05 | 123.15k
Aktifitas bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo. (FOTO: Gogon - Happy/TIMES Indonesia)
Aktifitas bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Tembaga Probolinggo. (FOTO: Gogon - Happy/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGOPelabuhan Tanjung Tembaga di Kota Probolinggo diproyeksikan menjadi poros maritim dunia. Salah satu upaya yang ditempuh untuk mewujudkan hal itu, dengan membentuk asosiasi usaha perkapalan atau shipping trade.

Sedikitnya 30 perusahaan bergerak di bidang perkapalan, antusias bergabung dalam asosiasi itu. Perusahaan tersebut, sepakat membentuk DPC Indonesian National Shipowners Association (INSA).

Advertisement

Pembentukan asosiasi pengusaha perkapalan ini, berkaitan dengan potensi yang ada. Yakni  memiliki tiga kompleks Pelabuhan. Mulai dari Pelabuhan perikanan, barang sampai bongkar muat kapal tingkat internasional. Pembentukan asisoasi ini pun, disambut baik puluhan pelaku usaha perkapalan.

Aktifitas-bongkar-muat-b.jpg

Ketua DPC INSA terpilih, Hari Gunadi menyebut, pihaknya optimis Pelabuhan Probolinggo bisa maju dan berkembang. Sebagai second opinion dari Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya, Pelabuhan Probolinggo punya potensi besar untuk dikembangkan.

Hal itu mengacu pada perkembangan aktivitas bongkar muat dan kunjungan kapal bertaraf internasional di Pelabuhan Probolinggo. "Dalam tiga tahun terakhir, terjadi peningkatan yang signifikan. Berkisar antara 20 sampai 40 persen," katanya, Sabtu (18/7/2020).

Aktivitas perkapalan di Pelabuhan Probolinggo pun, membukukan capain yang bagus. Kapal barang skala nasional, sampai internasional, mulai bersandar. Terutama yang berhubungan dengan sejumlah pabrik besar di Jawa Timur.

"Maka dari itu, dengan dibentuknya INSA ini, kami yakin Probolinggo bisa menjadi poros dunia. Selain itu, agar stake holder yang berkaitan dengan Pelabuhan, bisa bersinergi dengan baik," imbuh Hari.

Subur Fakkurohman, Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), selaku inisiator pembentukan asosiasi ini menyebut, sejauh ini pihaknya melihat pelabuhan Probolinggo mulai menggeliat.

"Karena itu perlu ada satu wadah, agar para pengusaha perkapalan ini bisa bekerjasama memajukan perekonomian. Ini juga untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak sehat antar pengusaha," imbuhnya.

Faktor keselamatan pelayaran, juga menjadi alasan utama pembentukan asosiasi ini. sehingga potensi laka laut dan Pelabuhan, bisa diminimalisir. Proyeksi Pelabuhan Tanjung Tembaga Kota Probolinggo menjadi poros dunia pun, diharapkan mampu mendongkrak sektor perekonomian warga setempat. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok
Sumber : TIMES Probolinggo

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES