Ulama Kharismatik Kabupaten Banyuasin Buya KH HM Husni Thamrin Madani Meninggal Dunia

TIMESINDONESIA, BANYUASIN – Kabar duka datang dari Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Buya KH HM. Husni Thamrin Madani, pimpinan sekaligus pendiri Pondok Pesantren Qodratullah tutup usia Sabtu malam (25/7/2020).
Ulama Pimpinan dan Pengasuh Ponpes terbesar di Banyuasin ini meninggal sekitar pukul 22.15 WIB di kediamannya Komplek PP Qodratullah, Langkan, Banyuasin.
Advertisement
"Tokoh salah satu pendiri Kabupaten Banyuasin ini dikebumikan hari ini 15.30 WIB (setelah shalat Ashar di Komp. Tahfizhul Qur'an Putri PP. Qodratullah," ujar Ketua Angkatan Muda Banyuasin Agus Saputra Holidu, menginformasikan kepada TIMES Indonesia.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Pondok Pesantren Qodratullah didirikan Buya KH HM Husni Thamrin Madani pada tahun 1988. Bermula dari Madrasah Ibtidaiyah "Nurul Huda" yang sudah didirikan sebelumnya oleh ayah almarhum. Ki. M. Madani bin Abdul Shamad (wafat Th. 1982).
Setelah membuka lahan baru, PP Qodratullah kini telah menempati areal seluas hampir 2,5 hektar yang mampu menampung tak kurang dari 3000 ribu santri dan santriwati.
Buya ini selain dikenal sebagai guru agama juga dikenal sebagai petani dan pedagang karet. Lewat kegigihannya dalam berniaga, Buya mulai membangun sedikit demi sedikit pesantren ini sehingga bisa sebesar saat ini.
Pada tahun 2018 Buya mencoba peruntungan maju sabagai calon kepala daerah Pilkada Banyuasin berpasangan dengan Supartijo melalui jalur perseorangan.
Dia maju karena keprihatinan melihat Kabupaten Banyuasin yang dimekarkan dari Musi Banyuasin menjadi sarang praktik korupsi dan menjadi bulan-bulanan KPK RI. Untuk itu Buya KH HM Husni Thamrin Madani mengusung visi Banyuasin Bersih. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Sholihin Nur |